Liga Indonesia

Kata Seto Soal Absennya Darije Kalezic dan PSM Makassar Dilatih Caretaker

Senin, 16 Desember 2019 12:45 WIB
Penulis: Adriyan Adirizky Rahmat | Editor: Indra Citra Sena
© Ian Setiawan/INDOSPORT
Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro, dalam jumpa pers usai laga Liga 1 2019. Copyright: © Ian Setiawan/INDOSPORT
Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro, dalam jumpa pers usai laga Liga 1 2019.

INDOSPORT.COM - Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro, berkomentar soal absennya pelatih Darije Kalezic akibat sakit. Sehingga, PSM Makassar harus dipimpin oleh Herman Kadiaman dan Bahar Muharram sebagai caretaker dalam laga kandang pamungkas mereka di Shopee Liga 1 2019.

Pelatih berusia 45 tahun ini menyebut ketiadaan Kalezic mendampingi tim di pinggir lapangan melawan PSS sangat mempengaruhi performa PSM, baik secara kolektif maupun individu para pemain.

Sehingga, laga pekan ke-33 Shopee Liga 1 2019 di Stadion Andi Mattalatta itu berakhir imbang 1-1. PSS Sleman sukses mencuri satu poin, sedangkan PSM Makassar gagal menghadiahkan kemenangan untuk suporternya sebagai kado perpisahan di laga kandang terakhir musim ini.

"Tanpa kehadiran beliau, saya fikir ada pengaruhnya. Bagaimana pun, Liga 1 hanya menyisakan dua laga dan sedari awal chemistry antara pemain dan pelatih sudah terbentuk," ungkap Seto Nurdiyantoro setelah laga.

"Tapi situasi seperti itu (sakit) bisa saja terjadi dengan pelatih mana saja. Jadi, tidak hadirnya Darije Kalezic sangatlah berpengaruh," cetus pelatih sepak bola berlisensi AFC Pro ini.

Lebih lanjut, Seto yang notabene mantan pemain PSS semasa aktif sebagai pesepak bola profesional ini turut mengomentari performa PSM di bawah kendali duet caretakernya.

"Mungkin caretakernya hanya meneruskan apa yang beliau (Kalezic) lakukan dari awal. Pada laga ini, mereka tidak bisa berbuat banyak," kata Seto lagi.

Pria yang namanya sempat mencuat sebagai bakal calon pelatih timnas Indonesia ini turut bersuara soal pengunduran diri Darije Kalezic di PSM. Seto Nurdiyantoro berharap koleganya itu bisa meraih kesuksesan setelah berkarier di Indonesia.

"Kemarin saya sudah bilang, bagaimana pun saya menghormati keputusan Kalezic. Saya berharap ke depannya dia semakin sukses," tandas pelatih yang mengantarkan PSS Sleman menjuarai Liga 2 2018 ini.