INDOSPORT.COM - Pelatih asal Argentina, Roberto Carlos Mario Gomez, enggan memperpanjang kontrak bersama klub Liga 1, Borneo FC, yang akan berakhir pada 31 Desember 2019 nanti.
Padahal, manajemen Pesut Etam ingin menyodorkan kontrak baru kepada Gomez agar tetap berada di Kota Samarinda untuk Liga 1 2020 nanti.
Terlebih lagi, mantan pelatih Johor Darul Takzim dan Persib Bandung ini berhasil membawa Borneo FC mengakhiri Shopee Liga 1 2019 diperingkat ketujuh dengan raihan 51 poin.
Diego Michiels dkk bahkan membuat rekor impresif pada Liga 1 2019 dengan hanya menelan satu kekalahan pada 20 laga berturut-turut, terhitung sejak pekan ke-6 hingga ke-25.
Gomez juga menjadi salah satu kandidat calon pelatih terbaik Liga 1 2019 bersama dua pelatih lainnya yakni Jacksen Tiago (Persipura Jayapura) dan Stefano Cugurra 'Teco' (Bali United).
Atas prestasi itulah yang membuat Presiden Borneo FC, Nabil Husein, ingin mempertahankan pelatih sepakbola kelahiran Argentina pada 27 Februari 62 tahun silam ini.
Namun, upaya manajemen Borneo FC bertepuk sebelah tangan setelah Gomez memastikan tidak ingin melanjutkan kerjasamanya dengan menolak perpanjang kontrak.
"Saya tidak akan melanjutkan kerjasama di Borneo," tulis Gomez secara singkat kepada redaksi berita INDOSPORT via aplikasi pesan instan WhatsApp, Senin (23/12/19) malam.
Langkah Gomez tersebut tentunya menguatkan spekulasi bahwa dirinyalah yang akan menjadi pelatih baru PSM Makassar ataupun Arema FC untuk musim depan.
Sebagaimana diketahui, kedua klub tersebut sedang mencari pelatih baru setelah memutuskan untuk tidak memperpanjang kontrak pelatihnya yaitu Darije Kalezic dan Milomir Seslija.