INDOSPORT.COM - Manajemen PSIS Semarang melakukan acara sarasehan dengan perwakilan Panser Biru menjelang kompetisi Liga 1 2020. Acara tersebut berlangsung di Balai Palupi, Jomblang, Kota Semarang, Sabtu (11/1/20).
Dalam acara sarasehan ini, hadir perwakilan manajemen PSIS, yakni Yoyok Sukawi selaku CEO, General Manager Wahyu Winarto, dan wakil ketua panpel Pujianto. Dari kubu Panser Biru hadir langsung ketua umum Kepareng dan beberapa petinggi lain.
Saat dihubungi redaksi berita olahraga INDOSPORT, Yoyok Sukawi, menyebut acara sarasehan merupakan kegiatan yang rutin dilakukan oleh manajemen dan suporter demi kebaikan PSIS Semarang menatap Liga 1 2020.
“Dalam acara sarasehan semalam dibahas evaluasi PSIS di Liga 1 2019 dan koordinasi menjelang Liga 1 2020 serta menyambut tim yang akan kembali lagi ke Kota Semarang,” tutur Yoyok Sukawi, Minggu (12/1/20).
“Ada saran yang bagus dari suporter yaitu cara untuk melawan jersey KW dan suporter juga siap terlibat. Mereka menyarankan penjual diberi modal stok jersey original dengan syarat tidak boleh menjual KW lagi. Suporter nanti yang mengawasi kontrol di lapangan,” pungkasnya.
Selama ini memang marak jersey PSIS palsu yang terjual bebas di Kota Semarang dan beberapa daerah lain. Walaupun secara kualitas berbeda jauh, harga merchandise KW tersebut cukup murah.