Liga Indonesia

Pasca Seto Nurdiyantoro Mundur, Ini Pernyataan Keras BCS

Jumat, 17 Januari 2020 09:34 WIB
Penulis: Elizabeth Ayudya Ratna Rininta | Editor: Yohanes Ishak
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Mantan Pelatih klub Liga 1, PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro. Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Mantan Pelatih klub Liga 1, PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro.

INDOSPORT.COM - Suporter setia klub Liga 1 PSS, Brigata Curva Sud (BCS) membuat pernyataan pasca Seto Nurdiyantoro mundur dari jabatan pelatih kepala klub yang berbasis di Sleman, DIY tersebut. 

PSS Sleman telah resmi berpisah dengan Seto Nurdiyantoro di Liga 1 2020 setelah memperkenalkan pelatih baru, yaitu Eduardo Perez pada Rabu (15/1/20) di Jogja Rich Hotel. 

Masih menjadi teka-teki ke mana Seto Nurdiyantoro akan melanjutkan karier kepelatihannya setelah memutuskan hengkang dari tim berjuluk Elang Jawa. Keputusan tersebut juga tampak membuat hati para suporter kecewa. 

Dilansir dari laman resmi suporter PSS, Bcsxpss.com, BCS membuat pernyataan keras sebagai tanggapan pasca Seto Nurdiyantoro mundur. 

BCS menyatakan, bukan kali ini saja suporter merasa kecewa dan prihatin akan kondisi klub. Belum adanya fasilitas pendukung, pekerja profesional dan tumpang tindihnya peran menjadi sorotan pendukung setia Elang Jawa tersebut. 

BCS menyayangkan, manajemen klub telah gagal merangkul pihak-pihak yang berkompeten dan berprestasi untuk PSS. Tak hanya itu, mereka juga kecewa lantaran beberapa sosok kompeten justru dicoret dari klub. Di antaranya adalah:

a. Bapak Sismantara - Manajer PSS musim 2018, membawa PSS Juara Liga 2 2018.

b Bapak Dewa - Assisten Manajer PSS musim 2018, membawa PSS Juara Liga 2 2018.

c. Ibu Retno Istri Alm. Bapak Supardji - Pemiliki saham minoritas PT. PSS.

d. Bapak Erry Febrianto ( Mas Ableh ) - Official tim PSS 2018, oprasional tim membawa PSS Juara Liga 2 2018.

e. Bapak Sigit - Fisioterapi PSS musim 2017 – 2018, membawa PSS Juara Liga 2 2018.

f. Ibu Viola - CEO PSS April - Agustus 2019, menjalin kerjasama dengan sponsorship, bonus pemain dan sistem kinerja.

g. Coach Seto - Pelatih PSS 2016 - 2019, membawa PSS Juara Liga 2 2018 dan finish peringkat 8 Liga 1 2019.

Setelah menimbang beberapa hal, BCS ingin PSS dipegang oleh SDM yang berkompeten guna meningkatkan kualitas klub di segala aspek. Selain itu, mereka juga mendesak secepatnya untuk mencari investor yang sesuai dengan masyarakat sepakbola Kabupaten Sleman.