Liga Italia

Dipuji Conte, Romelu Lukaku Merendah dan Beberkan Ambisinya bersama Inter Milan

Senin, 3 Februari 2020 14:45 WIB
Penulis: Elizabeth Ayudya Ratna Rininta | Editor: Theresia Ruth Simanjuntak
© Twitter/@Inter_en
Romelu Lukaku tetap rendah hati meski mendapat pujian dari pelatih Inter Milan, Antonio Conte pasca kemenangan atas Udinese di Serie A, Senin (03/02/20). Copyright: © Twitter/@Inter_en
Romelu Lukaku tetap rendah hati meski mendapat pujian dari pelatih Inter Milan, Antonio Conte pasca kemenangan atas Udinese di Serie A, Senin (03/02/20).

INDOSPORT.COM - Romelu Lukaku tetap rendah hati meski mendapat pujian dari pelatih Inter Milan, Antonio Conte pasca kemenangan atas Udinese di Serie A Liga Italia, Senin (03/02/20).

Antonio Conte memberi pujian kepada Romelu Lukaku yang sukses mencetak dua gol kemenangan bagi La Beneamata atas Udinese, Senin (03/02/20).

"Romelu Lukaku pemain yang berkualitas. Ini bukan penampilan terbaiknya. Tapi, fakta dia membuat dua gol adalah hal luar biasa dan saya hanya bisa memberi pujian kepadanya," ucap Conte. 

Mendapat pujian demikian, Romelu Lukaku terlihat rendah hati. Ia mengaku hanya ingin memberi kontribusi apik bagi tim.

"Saya hanya ingin memberi yang terbaik untuk tim. Penting bagi saya, jika kami memiliki visi dan misi yang sama. Jadi saya berusaha memberi dampak positif," tutur Lukaku, kepada Sky Sport.

Selain itu, Lukaku juga menyatakan lebih pede timnya bakal menjadi kandidat peraih scudetto di musim ini. Inter akan bertempur dengan Juventus dan Lazio untuk menjadi pemegang gelar ajang sepak bola paling bergengsi di Italia tersebut.

"Ini adalah pertempuran yang menarik di puncak. Baik bagi kami berada di posisi sekarang. Selanjutnya, kami akan menghadapi pertandingan besar melawan AC Milan. Saat ini, mereka sedang dalam kondisi baik, jadi saya harap kami tetap waspada dan kembali meraih kemenangan," ujar pemain berusia 26 tahun tersebut.

Hingga giornata ke-22 Serie A Italia 2019/20, eks striker Chelsea itu telah membukukan 16 gol. Dua gol Lukaku juga membawa Inter Milan mempersempit jarak dengan Juventus, sang pemuncak klasemen. Kini keduanya hanya terpaut tiga angka.