INDOSPORT. COM - Mendapati PSSI-nya terancam dihukum FIFA, sejumlah pemain Thailand mungkin saja main di Liga 1 suatu saat nanti.
Sepak bola Thailand memang sedang didera masalah serius. FAT, PSSI-nya Thailand, berpotensi dibekukan FIFA akibat adanya dugaan kecurangan pemilihan ketua umum.
FAT pada Rabu (12/02/20) lalu menggelar pemilihan ketua umum baru. Pemilihan lantas dimenangkan ketua periode 2016 hingga 2019, Somyot Poompanmoung.
Somyot menang telak dalam pemilihan tersebut dengan memperoleh 70 persen suara. Namun, dalam pemilihan ketua umum FAT, diduga ada praktik kecurangan.
Worawi Makudi yang pernah memegang gelar presiden FAT pada 2007 hingga 2015, jadi subjek yang mencium dugaan kecurangan tadi. Worawi Makudi lantas mengajukan keluhannya ke Otoritas Olahraga Thailand (SAT) kemudian diteruskan ke FIFA.
Bila benar ada kecurangan, FIFA berpotensi membekukan seluruh elemen FAT. Hal itu pun mengancam kelangsungan kompetisi Liga Thailand dan nasib para pemain di sana.
Demi menyelamatkan karier profesional, mungkin beberapa pemain Thailand bisa memilih merumput di Liga 1. Toh, melihat kualitas sepak bola Thailand, rasanya mereka cukup sesuai untuk bersaing dalam kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia.
Lalu, siapa saja para pemain Thailand yang bisa main di Liga 1, menyusul potensi PSSI-nya berpotensi dibekukan FIFA? Mari simak ulasan INDOSPORT berikut.
Thitipan Puangchan
Gelandang Timnas Thailand, Thitipan Puangchan, di Piala AFF 2018.Thitipan Puangchan kini sedang menjalani karier bersama klub Liga Thailand, BG Pathum United. Namun jika PSSI-nya Thailand jadi dibekukan, Thitipan Puangchan mungkin bisa memilih melanjutkan karier ke Liga 1.
Berposisi sebagai gelandang tengah, Thitipan Puangchan punya pengalaman 30 kali membela Timnas Thailand. Catatan itu pun rasanya sudah menjelaskan betapa kualitas Thitipan Puangchan yang sepertinya cukup layak bersaing di kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia.
Sarach Yooyen
Gelandang Timnas Thailand, Sarach Yooyen.Sarach Yooyen saat ini sedang berkarier bersama klub Liga Thailand, Muangthong United. Namun kelangsungan karier Sarach Yooyen mungkin akan terancam jika FIFA jadi menjatuhkan hukuman kepada PSSI-nya Thailand, FAT.
Demi menyelamatkan karier, mungkin Sarach Yooyen bisa pindah ke klub Liga 1. Berbekal modal 38 penampilan bersama Timnas Thailand, gelandang tengah berusia 27 tahun ini sepertinya cocok untuk main di Indonesia.
Adisak Kraisorn
Adisak Kraisorn, pemain Timnas Thailand yang membobol gawang Timor Leste 6 kali di Piala AFF 2018.Para klub Liga 1 suka sekali mengandalkan jasa penyerang-penyerang berlabel asing. Bila ada yang butuh lagi, mungkin nama penyerang Timnas Thailand, Adisak Kraisorn, bisa menjadi opsi menarik.
Adisak Kraisorn saat ini sedang berkarier bersama klub Liga Thailand, Port FC. Namun, potensi FIFA membekukan PSSI-nya Thailand, FAT, rasanya membuka peluang Adisak Kraisorn untuk hijrah ke Liga 1.