INDOSPORT.COM - Persik Kediri secara mengejutkan melepas penyerang asingnya Patrik Bordon beberapa hari jelang Liga 1 2020. Sejumlah pemain Afrika berlabel Timnas bisa jadi penggantinya.
Klub promosi Liga 1 2020 Persik Kediri melepas pemain asing yang baru didatangkannya Patrik Bordon kendati komeptisi akan dimulai dalam hitungan hari lagi.
Eks klub Liga Italia, Lecce itu dilepas Persik Kediri karena mengalami masalah pada ligamen lutut dan tulang keringnya setelah dilakukan pemeriksaan medis. Sehingga mau tak mau harus dilepas.
Setelah melepas Patrik Bordon, Persik Kediri pun dirumorkan akan mendatangkan pengganti yang berasal dari Benua Afrika.
Meski belum terkonfirmasi jelas mengenai hal tersebut, apa lagi mengenai identitas si pemain. Berikut INDOSPORT coba merangkumkan setidaknya tiga nama penyerang asal Afrika, dengan label Timn Nasional (Timnas) yang pantas menjadi pengganti Patrik Bordon dan masuk akal didatangkan Persik Kediri ke Liga 1 2020.
Babacar Gueye
Babacar Gueye.Pemain pertama yang bisa didatangkan Persik Kediri adalah Babacar Gueye. Pemain asal Senegal itu masuk akan untuk didatangkan, melihat statusnya yang kini tanpa klub, setelah terakhir dilepas klub Liga China kasta kedua, Inner Mongolia Zhongyou.
Dengan label pernah memperkuat Timnas Senegal sebanyak 17 kali dan torehan lima gol, Babacar Gueye jelas sangat pantas untuk didatangkan Persik Kediri.
Apa lagi didukung pengalaman pernah bermain di Ligue 1 Prancis bersam metz, serta di Kasta kedua Bundesliga Jerman bersama Alemannia Aachen, harga Babacar Gueye terhitung masuk akal untuk Persik Kediri.
Pemain 33 tahun itu hanya dibandrol dengan harga besar 250ribu Euro atau sekitar Rp4,4 Miliar. Nilai yang terhitung wajar untuk pemain asing di Liga 1 2020.
Secara kualitas Babacar Gueye pun pantas didatangkan Persik Kediri dengan modal dua kali meraih gelar topskor di kasta kedua Liga China kala bermain untuk Shenzhen Ruby.
Tokelo Rantie
Tokelo Rantie (kiri)Penyerang Afrika selanjutnya yang sangat layak untuk dirilik Persik Kediri untuk menggantikan Bordon adalah Tokelo Rantie.
Dengan rekam jejak pernah memperkuat klub besar Swedia Malmo FF dan klub Liga Inggris Bournemouth, kualitas Tokelo Rantie jelas tak perlu diragukan lagi untuk bermain di Liga 1 2019.
Dengan caps 40 kali bermain bersama Timnas Afrika Selatan, plus sumbangsih 13 gol, kualitas pemain yang baru berusia 29 tahun itu juga tercermin dengan raihan tiga trofi juara. Di Liga Swedia bersama Malmo, serta juara Liga dan Piala Afrika Selatan bersama Orlando Pirates.
Dengan rekam jejak dan kualitasnya itu, Tokelo Rantie pun sangat masuk akal untuk didatangkan Persik Kediri karena hanya memiliki nilai pasar yang sangat masuk akal. Seharga 250ribu Euro atau sekitar Rp4,4 Miliar. Saat ini Tokelo Rantie pun bersattus bebas transfer, usai dilepas klub Afrika Sleatan Sundowns Januari lalu.
Ryan De Vries
Ryan De Vries.Pemain Afrika berlabel Timnas terakhir yang bisa didatangkan Persik kediri adalah Ryan De Vries. Lahir di Afrika Selatan 28 tahun lalu, Ryan De Vries sebenarnya juga memiliki kewarganegaraan Selandia Baru, selain Afrika Selatan.
Di Selandia Baru itu juga Ryan De Vries meraih sukses dengan tujuh gelar juara Liga dan dua kali menjadi top skor kala memperkuat Auckland City. Selain juga beberapa trofi juara lainnya.
Sukses tersebut juga membuat nama Ryan De Vries sempat dirilik Timnas selandia Baru, dan pernah mencatatkan sekali bermain dalam laga internasional melawan Korea Selatan.
Ryan De Vries menjadi layak didatangkan Persik Kediri karena kini berstatus bebas transfer, setelah dilepas klub kast akedua Liga Jepang FC Gifu. Dan juga memiliki harga pasar yang sangat rasional untuk Liga 1 2020, seharga 250ribu Euro atau sekitar Rp4,4 Miliar.