Liga Indonesia

Arema FC Lebih Klimis Dengan Iklan yang Tak Lagi Berwarna Warni Di Jersey

Senin, 24 Februari 2020 09:35 WIB
Penulis: Ian Setiawan | Editor: Indra Citra Sena
© Ian Setiawan/INDOSPORT
Konsep monokrom membuat tampilan jersey Arema FC kini lebih klimis dengan brand iklan yang tak lagi berwarna-warni untuk Liga 1 2020. Copyright: © Ian Setiawan/INDOSPORT
Konsep monokrom membuat tampilan jersey Arema FC kini lebih klimis dengan brand iklan yang tak lagi berwarna-warni untuk Liga 1 2020.

INDOSPORT.COM - Konsep monokrom membuat tampilan jersey Arema FC kini lebih klimis dengan brand iklan yang tidak lagi berwarna-warni ketika diperkenalkan dalam launching tim di Stadion Kanjuruhan, Kab. Malang, Minggu (23/2/20).

Tradisi tim-tim Liga 1 yang umumnya menggunakan konsep monokrom pada jersey ketiga pun ditabrak. Arema FC mengusung konsep monokrom pada tiga jenis jersey, baik home, away, maupun third.

"Pertimbangan utamanya, adalah dari segi estetika. Tampilan satu warna membuat patch (brand sponsor) lebih simpel," tutur Manajer Bisnis dan Pemasaran Arema FC, Yusrinal Fitriandi.

Kendati demikian, pihaknya mengerti jika langkah itu akan menimbulkan pro-kontra, terutama dengan mengurangi brand imej sponsor yang kadung menancap di mata publik sepak bola melalui tampilan berwarna-warni.

"Dari kejauhan memang kurang jelas, tapi tidak masalah. Sponsor juga sudah menerima pertimbangan soal estetika jersey," sambung figur yang juga berprofesi sebagai pengusaha event organizer tersebut.

Konsep monokrom dalam jersey Arema FC memang memberi kesan simpel dan elegan. Dalam launching tim, terdapat dua jenis seragam diperkenalkan kepada Aremania untuk mengarungi kompetisi Liga 1 2020.

Jersey home berwarna dominan biru dihiasi warna silver pada setiap patch sponsor, begitu pula warna biru tua yang menggores kain putih pada jersey away. Konsep serupa juga dilakukan di jersey para kiper yang berwarna merah muda dan kuning.