Liga Indonesia

Pelatih PSIS Ceritakan Betapa Pentingnya Gol Wallace Costa ke Gawang Persela

Minggu, 8 Maret 2020 18:31 WIB
Penulis: Alvin Syaptia Pratama | Editor: Arum Kusuma Dewi
© Fitra Herdian/INDOSPORT
Laga antara Persela Lamongan vs PSIS Semarang, pertandingan pada Liga 1 di Stadion Surajaya, Lamongan, Sabtu (07/03/2020). Copyright: © Fitra Herdian/INDOSPORT
Laga antara Persela Lamongan vs PSIS Semarang, pertandingan pada Liga 1 di Stadion Surajaya, Lamongan, Sabtu (07/03/2020).

INDOSPORT.COM – Pada pertandingan Persela Lamongan melawan PSIS Semarang, Wallace Costa berhasil mencetak gol cepat di menit ke-3 melalui tandukan kepala untuk membuka keunggulan Laskar Mahesa Jenar.

Pemain asal Brasil ini memanfaatkan umpan Jonathan Cantillana dari tendangan bebas, Wallace yang berdiri bebas berhasil menanduk bola dengan mudah. Bola pun bersarang ke gawang Laskar Joko Tingkir yang dijaga Reky Rahayu.

Setelah itu, PSIS nampak kesetanan dengan tampil mendominasi permainan dan akhirnya menutup babak pertama dengan skor 0-3.

Menurut Dragan Djukanovic selaku pelatih kepala PSIS, gol cepat Wallace Costa sangat berpengaruh terhadap performa timnya dalam laga yang berlangsung di Stadion Surajaya, Sabtu (07/03/20) kemarin.

“Terkadang sebuah pertandingan bisa dimulai dengan baik dan tidak baik, namun saat melawan Persela kami memulai pertandingan baik. Gol Costa sangat membantu kami dalam menjalankan permainan,” ungkap Dragan kepada awak media.

“Walaupun begitu, saya tetap mengingatkan kepada pemain saya bahwa pertandingan belum selesai saat paruh pertandingan dan hasilnya terbukti bahwa kelengahan pemain kami membuat Persela bisa mencetak dua gol,” beber mantan pelatih Borneo FC ini.

PSIS yang sudah unggul 0-3 di babak pertama memang tidak bisa mempertahankan gawangnya dari kebobolan.

Dua kali kelengahan setelah menit ke-60 membuat Persela hampir saja menyamakan kedudukan. Namun sayangnya klub yang identik dengan warna biru muda ini hanya berhasil mencetak dua gol melalui Rafinha.

PSIS akhirnya tetap keluar menjadi pemenang setelah skor 2-3 bertahan hingga wasit Nendi Rohaendi asal Jawa Barat meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan.