Bola Internasional

Presiden FIFA Sarankan Reformasi Pasca Corona, Usulkan Jumlah Pertandingan Dikurangi

Selasa, 24 Maret 2020 16:27 WIB
Penulis: Yosef Bayu Anangga | Editor: Isman Fadil
© Getty Images
Presiden FIFA, Gianni Infantino, menyarankan adanya reformasi pada dunia sepak bola. Copyright: © Getty Images
Presiden FIFA, Gianni Infantino, menyarankan adanya reformasi pada dunia sepak bola.

INDOSPORT.COM – Terhentinya sejumlah kompetisi sepak bola akibat pandemi virus Corona membuat Presiden FIFA, Gianni Infantino, menyarankan adanya reformasi pada dunia sepak bola.

Seperti diketahui, terus meluasnya pandemi Corona membuat sejumlah liga-liga sepak bola papan atas dihentikan sementara, termasuk Liga Primer Inggris, Liga Serie A Italia, bahkan Liga Europa dan Liga Champions. UEFA bahkan memutuskan memundurkan pelaksanaan Piala Eropa selama satu tahun.

Saat ditanya bagaimana dunia sepakbola bisa memulihkan diri usai kekacauan yang terjadi saat ini, Infantino berkata kepada Gazzeta dello Sport. “Mungkin kita bisa mereformasi sepak bola dunia dengan mengambil satu langkah ke belakang.”

“Ada kebutuhan untuk mengevaluasi dampak global yang terjadi. Mari kita bersama-sama menyelamatkan sepak bola dari krisis yang berisiko tak bisa dihindari.” sambungnya.

Penghentian kompetisi yang sekarang tengah terjadi memang berpotensi menimbulkan kekacauan terkait akan semakin padatnya jadwal pertandingan ketika pandemi berakhir. Liga Inggris, misalnya, melontarkan ide untuk menyelesaikan sisa kompetisi hanya dalam enam pekan. Hal ini tentunya dinilai buruk bagi kondisi para pemain.

“Mungkin membentuk skuat yang lebih kecil, tapi lebih seimbang. Menggelar jumlah pertandingan yang lebih sedikit tapi lebih kompetitif demi menjaga kesehatan para pemain. Ini bukan fiksi sains; mari kita diskusikan.” kata Infantino.

Uniknya, meski kini menyarankan pengurangan jumlah pertandingan, Infantino sebenarnya lebih dikenal atas keputusannya menambah jumlah pertandingan sepak bola internasional.

Dalam masa kepemimpinan Infantino, FIFA telah memutuskan untuk menambah jumlah peserta Piala Dunia dari 32 tim menjadi 48 tim mulai Piala Dunia 2026 nanti.

Dengan penambahan ini, sistem 8 grup dengan 4 tim akan diubah menjadi 16 grup yang berisi 3 tim.  Dua tim peringkat teratas akan lolos ke babak gugur yang dimulai dengan 32 besar. Jumlah total pertandingan pun akan bertambah menjadi 80 tim.

Sementara itu, di ajang Piala Dunia Antarklub, FIFA juga memutuskan untuk menambah jumlah peserta dari sebelumnya hanya 8 peserta menjadi 24 peserta mulai tahun 2021, dan diadakan 4 tahun sekali alih-alih setiap tahun.

1