Liga Indonesia

Setuju Liga 1 Dihentikan, Pelatih Persita Sampai Tutup Cafe di Gresik

Minggu, 29 Maret 2020 17:13 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© persita.official
Pelatih Persita Tangerang, Widodo Cahyono Putro menyatakan setuju dengan keputusan PSSI menghentikan sementara Liga 1 karena wabah virus corona. Copyright: © persita.official
Pelatih Persita Tangerang, Widodo Cahyono Putro menyatakan setuju dengan keputusan PSSI menghentikan sementara Liga 1 karena wabah virus corona.

INDOSPORT.COM - Pelatih Persita Tangerang, Widodo Cahyono Putro menyatakan setuju dengan keputusan PSSI menghentikan sementara Liga 1 dan 2. Ia menilai, untuk saat ini, kesehatan lebih penting dibandingkan apapun.

Merebaknya virus corona di Tanah Air membuat PSSI menetapkan tidak ada kompetisi selama dua bulan ke depan. Liga baru akan dimulai Juli nanti, saat keadaan membaik.

"Lebih baik begitu karena mengacu pada situasi yang berkembang," tutur Widodo saat dihubungi oleh awak media berita olahraga.

Dengan keadaan seperti sekarang, Widodo bersama asistennya telah menyiapkan program latihan untuk para pemain Persita di tengah ditundanya kompetisi Liga 1.

Semua rencana tersebut telah diberikan ke manajemen dan masih menunggu kepastian, karena tim Persita dijadwalkan latihan pada April mendatang.

"Semua sudah diserahkan ke manajer terkait itu, nanti bisa ditanyakan ke dia," ujar Widodo menyoal program latihan bulan depan.

Demi alasan kesehatan, Widodo pun harus rela menutup usahanya yakni WCP Cafe and Resto di Gresik, Jawa Timur. Ia mengambil keputusan itu karena ada imbauan, agar tidak boleh ada keramaian, lantaran bisa memantik penyebaran virus corona.

"Mulai senin besok, cafe tutup sementara. Harus peduli dengan situasi yang ada," tutupnya.

Sekadar informasi, sebelum Liga 1 2020 dihentikan karena wabah virus corona, Persita Tangerang bisa dibilang memiliki catatan yang kurang begitu cemerlang. Di tiga pertandingan mereka hanya meraih dua kali hasil imbang dan sekali kalah.