INDOSPORT.COM - Pemain muda Prancis Eduardo Camavinga menjadi rebutan Real Madrid dan Barcelona jelang bursa transfer musim depan. Seberapa hebatkah dirinya?
Meski kompetisi sepak bola Eropa musim ini belum kunjung menemui kejelasan kapan akan kembali bergulir pasca pandemi corona. Sejumlah klub besar sudah santer dirumorkan siap menambah kekuatannya jelang musim mendatang, dengan mengincar sejumlah pemain baru.
Seperti dua klub raksasa LaLiga Spanyol Real Madrid dan Barcelona, yang kini dikaitkan dengan satu nama yang sama, pemain muda asal Prancis Eduardo Camavinga.
Memang menjadi tanda tanya besar mengapa pemain yang memperkuat klub papan tengah Ligue 1 Prancis Rennais dan baru berusia 17 tahun, kini menjadi rebutan tim sebesar Real Madrid dan Barcelona.
Untuk itu, INDOSPORT coba mengulasnya, dalam seberapa layak Eduardo Camavinga menjadi rebutan klub raksasa LaLiga Spanyol Real Madrid dan Barcelona.
Eduardo Camavinga
Seperti disebutkan di atas, Eduardo Camavinga kini baru berusia 17 tahun. Bahkan dirinya baru saja menjalani debut di tim senior pada sekitar akhir musim lalu. Atu tepat ketika laga Rennais vs Angers (06/04/19).
Hanya total mendapatkan kepercayaan bermain selama 364 menit dalam 7 laga Ligue 1 musim lalu, situasi memang mulai berubah buat Eduardo Camavinga di musim ini.
Di usia yang masih 17 tahun dirinya sudah menjadi pemain yang begitu diandalkan oleh Rennes sebagai gelandang bertahan. Total 25 pertandingan dimainkannya atau hanya absen di dua laga, itupun karena masalah cedera.
Dari 25 laga tersebut, ada satu pertandingan yang menjadi panggung seorang Eduardo Camavinga hingga membuat namanya menjadi perhatian dunia. Yakni di pekan ke-2 Ligue 1 2019/20, ketika Rennes bejumpa PSG.
Menjadi gelandang bertahan, Eduardo Camavinga kala itu bisa membuat nama besar seperti Di Maria, Maurquinhos, dan Verrati tak berkutik. Hingga PSG harus pulang dalam kekalahan 1-2.
Kemampuan luar biasa Eduardo Camavinga seperti yang ditunjukkannya kala melawan PSG itu secara langsung menunjukkan kualitasnya sebagai pemain yang tidak sembarangan.
Bagamimana tidak, sebagai gelandang, dirinya terhitung komplet dengan kekuatan fisik dan juga skill yang sama bagusnya. Selain itu kemampuan bertahan dan menyerang Eduardo Camavinga pun sama baiknya. Seperti terlihat kala melawan PSG itu, di mana dirinya turut berkontribusi lewat satu assist berujung gol.
Sebagai pemain, Eduardo Camavinga adlah cerminan gelandang modern sesungguhnya. Dirinya bisa menjadi metronom yang mampu membaca permainan, mengorganisasi lini tengah dan mengalirkannya menjadi peluang ke depan.
Bahkan ada yang berpendapat, bahwa Eduardo Camavinga laksana N’Golo Kante, Paul Pogba, dan Blaise Matuidi yang dijadikan satu.
Dengan segala kemampuannya itu di usia yang baru 17 tahun, secara langsung juga menunjukkan bahwa pemain keturunan Angola itu juga memiliki mental yang luar biasa.
Maka pada akhirnya kemudian, tak mengejutkan jika kemudian dua raksasa LaLiga Spanyol Real Madrid dan Barcelona kepincut kepadanya. Meski tentu dengan talenta luar biasa dan usia muda, Eduardo Camavinga akan membuat kedua klub itu harus rela merogoh kocek yang ekstra dalam.