Liga Indonesia

Mundur dari Sekjen PSSI, Pentolan Bonek Kirim Surat Cinta kepada Ratu Tisha

Selasa, 14 April 2020 07:57 WIB
Penulis: Yosef Bayu Anangga | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© Shintya Anya Maharani/INDOSPORT
Pentolan Bonek, Andie Peci, kirimkam surat cinta kepada Ratu Tisha Destria yang belum lama ini mundur dari Sekjen PSSI. Copyright: © Shintya Anya Maharani/INDOSPORT
Pentolan Bonek, Andie Peci, kirimkam surat cinta kepada Ratu Tisha Destria yang belum lama ini mundur dari Sekjen PSSI.

INDOSPORT.COM – Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha Destria, membuat kejutan dengan menyatakan pengunduran dirinya dari induk olahraga sepak bola Indonesia tersebut, Senin (13/04/20).

Melalui surat terbuka yang ia unggah di akun media sosial Instagram pribadinya, Ratu Tisha menyatakan pamit dari posisi Sekjen PSSI.

Mundurnya sosok wanita yang sangat populer di dunia persepakbolaan Indonesia ini pun segera menimbulkan respons dari berbagai kalangan. Tercatat baik dari kalangan pengurus PSSI sendiri, mantan pemain, hingga media asing pun menyayangkan keputusan yang diambil Ratu Tisha.

Ungkapan kekecewaan yang sama pun disampaikan oleh pentolan bonek Surabaya, Andie Peci. Namun, alih-alih mengungkapkan kekecewaan dengan cara biasa, Andie Peci justru mengungkapkan kegundahannya melalui surat cinta.

Melalui akun Twitter-nya, Andie Peci menyatakan rasa kehilangan yang amat mendalam yang ia alami akibat keputusan pengunduran diri Ratu Tisha itu. Dan yang lebih unik lagi, surat cinta itu tidak ia tulis dengan bahasa Indonesia, melainkan dengan bahasa jawa.

Surat cinta yang menjadi curahan hati Andie Peci itu dapat diterjemahkan sebagai berikut:

Yang ingin kuraih amatlah jauh,

 wahai wanita cantik cinta sejatiku.

Selalu ada di dalam hati,

puncak asmara sudah kubawa,

berkat mantra yang menyatukan jiwa, raga, serta sukma.

Kujalani ini sebagai sumpah di dalam hati,

Wahai wanitaku, tali asmara ini akan kubawa sampai mati

Aku merindukanmu

Ratu Tisha sendiri memang dikenal sebagai salah satu petinggi PSSI yang akrab dengan kalangan suporter. Tak heran, keputusan pengunduran dirinya menimbulkan kesedihan mendalam di kalangan tersebut.

Hingga kini masih belum jelas apa yang menjadi alasn Ratu Tisha mengambil keputusan tersebut. Namun, secara khusus ia mengaku bangga telah menjalani posisinya dan mampu melayani segenap anggota PSSI selama nyaris dua tahun ini.

Ia bahkan tak sungkan menyatakan besarnya rasa cintanya terhadap dunia sepak bola, dan bahkan mengaku “hati saya kalau dibelah, isinya hanya sepak bola.”

Hingga kini belum diketahui siapa sosok yang akan menggantikan posisi Ratu Tisha. PSSI pun telah menepis kabar bahwa wasekjen Maaike Ira Pustipa akan naik pangkat menggantikan Tisha.