Liga Inggris

Diambil Alih Pangeran Salman, Legenda Newcastle United Malah Khawatir

Sabtu, 2 Mei 2020 09:43 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© Raj K Raj/Hindustan Times via Getty Images
Legenda Newcastle United, Temuri Kestabia, khawatir jika klub dimiliki oleh Pangeran Muhammed Bin Salman justru akan membuat anggaran membengkak. Copyright: © Raj K Raj/Hindustan Times via Getty Images
Legenda Newcastle United, Temuri Kestabia, khawatir jika klub dimiliki oleh Pangeran Muhammed Bin Salman justru akan membuat anggaran membengkak.

INDOSPORT.COM – Legenda Newcastle United, Temuri Kestabia, merasa khawatir jika pengambilalihan kepemilikan klub oleh Pangeran Muhammed Bin Salman justru akan membuat anggaran belanja pemain membengkak.

Sebagaimana diketahui, Newcastle sedang dalam proses perubahan kepemilikan dari pemilik sebelumnya Mike Ashley ke Putra Mahkota Arab Saudi, Mohammed bin Salman.

Proses ini masih menungu tiga sampai empat pekan ke depan untuk mendapatkan persetujuan dari otoritas Liga Inggris. Namun, kabarnya Muhammed bin Salman sudah mendepositkan dana sebesar 300 juta pounds atau Rp5,8 triliun kepada Mike Ashley.

Pengambilalihan klub oleh pangeran Arab Saudi itu diyakini bisa mengembalikan klub ke puncak kejayaan, namun Ketsabia berpikir ada risiko yang harus dipertimbangkan oleh pemilik baru.

“Ini (kepemilikikan saham oleh Pangeran Salman) jauh lebih mudah bagi klub dari London. Jika anda menginginkan pemain terbaik, tentu mereka (klub pemain) ingin mendapat uang besar, tetapi mereka (pemain) ingin tinggal di London,” kata Ketsabia dilansir dari Sun Sport.

“Jika Anda ingin mendatangkan pemain ke Newcastle, Anda mungkin harus membayarnya dua kali lipat untuk kontraknya. Inilah yang akan dihadapi pemilik baru. Namun jika Anda memiliki uang, mengapa tidak? Tentu mereka bisa menantang lagi untuk meraih gelar,” imbuh Ketsabia.

Menarik untuk disimak apakah Pangeran Salman benar-benar akan mendapatkan beberapa pemain papan atas untuk menguatkan klubnya bila sudah resmi jadi pemilik.  

Pasalnya, dia konon telah menyiapkan dana sebesar 200 juta pounds atau Rp3,8 triliun untuk membangun infrastruktur dan memperbaiki sistem perekrutan pemain di Newcastle United.

Ketsabia merupakan gelandang yang cukup populer di Newcastle di era 1990-an. Dia direkut oleh mantan pelatih Kenny Dalglish pada musim panas 1997, ketika The Magpies baru saja menempati posisi kedua di Liga Inggris.

Momen Ketsabia paling dikenang ketika dia menendang tumpukan papan iklan usai mencetak gol penentu kemenangan melawan Bolton.

Menghabiskan tiga musim bersama Newcastle, Ketsabia memainkan 8 gol dalam 78 pertandingan Liga Inggris. Sayangnya, dia juga menjadi saksi bahwa Newcastle di bawah asuhan Kenny Dalglish anjlok dari peringkat kedua jadi 13 dalam waktu 18 bulan.

Mantan pemain sepak bola berkewarganegaraan Georgia itu saat ini tercatat sebagai pelatih klub juara Liga Super Yunani, Olympiacos.