In-depth

Sheffield F.C, Klub Sepak Bola Tertua di Dunia Asal Inggris

Minggu, 3 Mei 2020 08:06 WIB
Penulis: Subhan Wirawan | Editor: Theresia Ruth Simanjuntak
© Wikimedia Commons
Sheffield F.C, Klub Sepak Bola Tertua di Dunia Asal Inggris Copyright: © Wikimedia Commons
Sheffield F.C, Klub Sepak Bola Tertua di Dunia Asal Inggris

 INDOSPORT.COM - Mengenal kisah Sheffield FC, salah satu klub sepak bola tertua di dunia asal Inggris dan menjadi cikal pencetus berbagai peraturan modern.

Meski namanya kurang begitu populer ketimbang tim tua lain seperti Nottingham Forest ataupun Aston Villa, namun fakta sejarah menyebut jika Sheffield punya andil besar dalam terciptanya olahraga sepak bola modern saat ini.

Melansir laman resmi klub, disebutkan jika Sheffield FC berdiri pada tanggal 24 Oktober tahun 1857, alias telah berdiri selama 162 tahun lamanya.

Diketahui jika Sheffield FC dibentuk atas inisiatif dua pemain kriket, Nathaniel Creswick dan William Pres. Kedua pemain itu dikisahkan mencari aktifitas di tengah liburnya masa kompetisi, tujuannya agar jiwa kompetitif dan kebugaran mereka tetap terjaga selama musim dingin.

Akhirnya, tercetuslah olahraga sepak bola, namun sepak bola yang mereka mainkan saat itu tidak seperti kompetisi yang umum dimainkan era sekarang.

Creswick dan Prest menyusun aturan permainan sepak bola kuno dengan dasar 'Mob Football' atau 'Sepak bola mafia' yang sering dimainkan di banyak universitas.

Mob Football adalah jenis olahraga abad pertengahan yang diyakini sebagai cikal bakal sepak bola modern. Pada garis besarnya, olahraga ini akan mempertandingkan dua tim dari dua kota yang berbeda.

Tidak ada batasan jumlah peserta dalam satu tim, bahkan aturan baku permainan masih belum jelas. Namun yang pasti, para pemain hanya memiliki tugas untuk membawa bola yang terbuat dari kulit babi ke ujung wilayah lawan.

Dengan dasar permainan Mob Football, Nathaniel Creswick dan William Pres terus melakukan eksperimen dengan melakukan permainan sepak bola kuno selama dua tahun, hingga akhirnya mereka mampu membuat peraturan sendiri.

Peraturan yang dibuat Nathaniel Creswick dan William Pres tersebut, dianggap sebagai cikal bakal peraturan profesional di dunia sepak bola saat ini. Beberapa peraturan yang tercetus dari eksperimen keduanya antara lain aturan tendangan sudut, tendangan bebas, batas tiang gawang dan pelanggaran.

Semasa masih menjadi tim amatir atau masa percobaan, Sheffield FC kerap melakukan pertandingan dengan anggota tim mereka sendiri yang terbagi menjadi kubu 'Tim Lajang vs Tim Kawin' atau 'Profesional vs Campuran'.

Seiring semakin populernya olahraga sepak bola saat itu, tepat tiga tahun setelah Sheffield berdiri, sebuah klub sepak bola asal Inggris kembali terbentuk dengan nama Hallam FC.

Tidak perlu waktu lama, pada tahun 1860 kedua klub yang menjadi cikal-bakal peserta Premier League ini langsung bertanding untuk pertama kali dalam derbi di Sandygate Lane. Pada laga tersebut, Sheffield FC menang 2-0. 

Di kota Sheffield sendiri sejauh ini ada tiga tim besar yang terbentuk, selain Sheffield FC yang pertama kali muncul juga ada Sheffield United serta Sheffield Wednesday.

Berbeda dengan dua saudara mudanya, Sheffield FC sejauh ini belum pernah meraih gelar juara di kasta tertinggi Liga Inggris. Sementara Sheffield United serta Sheffield Wednesday sempat menjadi kampiun di era 1900-an.

Bahkan di musim ini, Sheffield FC masih berjuang untuk bisa promosi di Northern Premier League Division 1 South East atau kompetisi level ke-8 di kasta sepak bola Inggris.

Beberapa gelar juara yang berhasil mereka dapatkan hanyalah sebatas level provinsi, seperti Yorkshire League Division Two, Yorkshire League Cup ataupun Northern Counties East League.

Meski namanya mungkin sudah terlupakan bahkan kalah saing dengan tim Inggris lainnya, namun tanpa kelahiran Sheffield FC pada 162 tahun silam, mungkin kompetisi sepak bola era modern saat ini belum memiliki peraturan baku yang bisa diterima banyak tim.