INDOSPORT.COM - Bek Borneo FC, Javlon Guysenov merasa sedih dan terasing menjalani ibadah puasa pada tahun ini. Ia tak bisa berkumpul dan merayakan sahur ataupun buka puasa bersama keluarga ataupun rekan setim karena pandemi virus corona.
Javlon tak memungkiri, di bulan suci ini, ia ingin bertemu keluarga seperti pemain lainnya, saat liga valum sementara. Namun, hal itu batal terlaksana karena akses keluar masuk negaranya, Uzbekistan ditutup.
Walaupun sudah terbiasa tinggal jauh dari keluarga dan merayakan puasa tahun lalu di Tanah Air, Javlon tetap merasa berbeda tahun ini.
"Bulan ramadan tahun lalu, rekan setim merupakan keluarga saya di sini, namun karena pandemi ini saya tidak bisa bersama dengan mereka," ujarnya.
"Saya berterima kasih kepada bos Nabil (Husein) yang saat ini mendukung dan peduli dengan saya saat ini," imbuhnya.
Javlon pun berharap pandemi corona segera berakhir. Pemain bernomor punggung 19 itu sudah gatal untuk beraksi di dalam lapangan.
"Saya berharap kompetisi bisa kembali berjalan dan kami bisa melakukan pekerjaan tercinta kami dan dapat memberi kebahagiaan kepada suporter kami. Saya berharap semua orang tetap aman dan kuat," tuturnya.
Selain Javlon, satu pemain asing Borneo yakni Nurridin Davronov pun menjalani puasa di Indonesia. Noura (sapaan Nurridin) tak bisa kembali ke Tajikistan karena tidak ada ada akses ke sana.