Liga Indonesia

Campur Aduk Perasaan Gelandang Sulut United Jalani Puasa Tahun Ini

Jumat, 8 Mei 2020 13:08 WIB
Penulis: Adriyan Adirizky Rahmat | Editor: Lanjar Wiratri
© Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Lucky Wahyu, gelandang Sulut United, saat masih memperkuat Persela Lamongan. Copyright: © Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Lucky Wahyu, gelandang Sulut United, saat masih memperkuat Persela Lamongan.

INDOSPORT.COM - Gelandang klub Liga 2 , Lucky Wahyu, merasa campur aduk menjalani puasa Ramadhan tahun ini. Di tengah-tengah situasi pandemi virus corona yang menjadi mimpi buruk di negeri ini.

Pasalnya, pemerintah melarang aktifitas keagaman dilakukan di tempat umum yang melibatkan banyak orang. Sehingga, mayoritas masjid utamanya di kota besar harus ditutup dan tak melakukan sholat secara berjamaah.

Tak hanya itu, pemerintah juga melarang segala aktivitas olahraga selama pandemi. Akibatnya, PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) menghentikan Liga 1 dan Liga 2 musim 2020 sejak pertengahan Maret lalu.

Kepada INDOSPORT, Lucky sendiri melalui bulan suci Ramadan bersama keluarga tercintanya. Namun, di lain sisi, eks Persela Lamongan ini merasa sangat sedih karena harus merasakan suasana yang sangat berbeda.

"Ada senang dan sedihnya berpuasa di tengah pandemi ini. Senangnya karena bisa berkumpul dengan keluarga dan sedihnya ya terjadi di tengah-tengah virus corona ini," ungkap Lucky, Kamis (07/05/20).

Lebih lanjut, mantan penggawa Madura United ini juga menyebut satu perbedaan lain bulan suci Ramadhan tahun ini. Lucky mengaku tak bisa lagi merasakan puasa bersama rekan setimnya seperti tahun sebelumnya.

"Saya juga sedih sekali tidak bisa sholat tarawih di masjid atau mushollah secara berjamaah. Tapi mau bagaimana lagi dengan kondisi seperti ini, ya mau tidak mau harus melaksanakan sholat tarawih di rumah," ujarnya.

Lucky Wahyu merupakan rekrutan anyar Sulut United pada jendela transfer awal musim Liga 2 2020 ini. Pada musim sebelumnya, pesepak bola berusia 30 tahun ini memperkuat Laskar Joko Tingkir, Persela Lamongan.