Liga Indonesia

Rapat Exco PSSI Hasilkan 3 Keputusan, Salah Satunya Nasib Liga 1 2020

Rabu, 13 Mei 2020 01:16 WIB
Penulis: Zainal Hasan | Editor: Herry Ibrahim
© stmed.net/Wikipedia
PSSI baru saja menyelesaikan rapat bersama Exco. Dalam rapat kali ini setidaknya membahas 3 permasalahan, termasuk nasib kompetisi 2020. Copyright: © stmed.net/Wikipedia
PSSI baru saja menyelesaikan rapat bersama Exco. Dalam rapat kali ini setidaknya membahas 3 permasalahan, termasuk nasib kompetisi 2020.

INDOSPORT.COM - PSSI baru saja menyelesaikan rapat bersama anggota Komite Eksekutif (Exco). Dalam rapat kali ini setidaknya membahas tiga permasalahan.

Rapat Exco yang digelar secara virtual ini dipimping langsung oleh Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan dan berlangsung selama dua jam lamanya.
 
Diutarakan oleh Plt Sekjen PSSI, Yunus Nusi, dalam rapat ini membahas permasalahan utama terkait persiapan Piala Dunia U-20 2021 mendatang.

"Ketua Umum menegaskan Piala Dunia tetap on schedule. PSSI akan selalu sesering mungkin komunikasi dengan FIFA," ucap Yunus Nusi.

Memang sebelumnya PSSI baru saja melakukan komunikasi dengan FIFA terkait perkembangan persiapan Piala Dunia U-20 2021 mendatang. Dalam teleconference tersebut setidaknya PSSI melaporkan akan perkembangan dan kondisi terkini Indonesia dengan adanya Pandemi Covid-19.

Selain perhelatan Piala Dunia, rapat Exco juga membahas kelanjutan Kompetisi Liga 1 2020 yang terhenti. Dari hasil rapat tersebut setidak PSSI tetap pada keputusan pertama yakni mengikuti anjuran pemerintah terkait keadaan masa darurat Corona di Indonesia.

"Sementara tentang kompetisi, Exco memutuskan tetap masih berpegang terhadap surat keputusan no 48 tahun 2020 yg ditandatangani Ketua Umum. Dimana Liga dalam keadaan Kahar atau force majeure sesuai status tanggap darurat dari BNPB. Dimana surat tersebut masih berlaku hingga 29 Mei," jelas Yunus.

Sementara poin terakhir adalah PSSI menyetujui agar PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa. Dimana RUPS Luar biasa ini sudah dipinta oleh 18 klub Liga 1 selaku pemilik saham.

"Tentang RUPS, PSSI setuju agar LIB melaksanakan RUPS sesuai dengan undang-undang peseroan. Dengan melaksanakan RUPS luar biasa," tukas ia.