INDOSPORT.COM - Kiper Jandia Eka Putra telah tiga musim berseragam PSIS Semarang setelah memutuskan hengkang dari Semen Padang di awal 2018 silam.
Pemain yang memiliki potongan rambut mirip bintang Liverpool, Virgil Van Dijk, ini mengaku pindah ke PSIS karena menerima ajakan serius dari manajemen klub. Faktor rezeki juga menjadi salah satu yang ia anggap sebagai pembuka jalan menuju pelukan Laskar Mahesa Jenar.
“Kalau alasan mengapa dulu menerima pinangan PSIS, mungkin rezeki saya di sini. Menurut saya pribadi itu adalah rezeki yang harus saya jemput dan PSIS adalah tim yang serius mengajak saya bergabung,” tutur Jandia Eka Putra seperti dilansir laman resmi Liga Indonesia.
Pindah ke PSIS membuat Jandia seolah mendapat rumah baru setelah sebelumnya sangat identik dengan Semen Padang. Bahkan, keluarga kecilnya juga diajak tinggal ke Magelang setelah musim lalu klub memusatkan aktivitas di Kota Getuk.
Bertahan hampir tiga musim di tanah perantauan, Jandia Eka ternyata juga memiliki alasan tersendiri. Menurut kiper yang telah mencatatkan satu clean sheet di Liga 1 2020 ini, faktor kekeluargaan membuat dia betah dan nyaman membela PSIS Semarang.
“Rasa kekeluargaan di PSIS begitu tinggi dan semua pemain saling merangkul di sini baik yang senior mau pun yang junior. Kami semua bisa menyatu dalam tim,” bebernya.
Kontrak Jandia Eka Putra bersama PSIS juga masih tersisa cukup lama. Pengguna nomor punggung 30 ini baru akan mengakhiri masa bakti pada akhir 2021.
Apabila penampilannya terus konsisten, bukan tidak mungkin manajemen PSIS menyodorinya kontrak baru sehingga Jandia Eka Putra bisa gantung sepatu sebagai pesepak bola di Kota Lumpia.