Liga Inggris

Ingin Balik ke Newcastle, Eks Liverpool Borong 2 Pemain Timnas Inggris

Selasa, 26 Mei 2020 14:20 WIB
Penulis: Yosef Bayu Anangga | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
 Copyright:

INDOSPORT.COM – Rafael Benitez berniat kembali menjadi manajer Newcastle United musim depan, seraya mengincar dua bintang timnas Inggris yakni John Stones dan Ross Barkley.

Newcastle United makin dekat menjadi klub kaya menyusul proses akuisisi yang dilakukan putra mahkota Arab Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman. Alih tangan klub itu diperkirakan akan selesai dalam waktu dekat setelah pihak Liga Primer menyetujui pembelian tersebut.

Bakal beralihnya kepemilikan Newcastle pun langsung membuat The Magpies santer disebut akan mendatangkan manajer baru musim depan menggantikan Steve Bruce. Nama yang kerap dihubungkan dengan mereka adalah Mauricio Pochettino.

Namun rupanya eks pelatih Newcastle, Rafael Benitez, juga tertarik untuk kembali ke mantan klubnya itu. Dilansir Daily Mirror, Benitez bahkan sudah menyiapkan 2 nama bintang asal Inggris yang akan ia bawa ke Newcastle.

Kedua sosok tersebut adalah bek tengah Manchester City, John Stones, serta Ross Barkley yang merupakan gelandang andalan Chelsea.

Meskipun Stones dinilai gagal tampil gemilang bersama City selama beberapa musim terakhir ini, Benitez merasa bek 25 tahun itu masih punya banyak hal yang bisa ditawarkan. Pengalamannya tampil di level tinggi pun dinilai akan membantu memperkokoh lini belakang The Magpies.

Sementara itu, Chelsea dinilai tidak akan keberatan melepaskan Barkley karena memiliki bakat yang melimpah di lini tengah. Musim ini saja bintang 26 tahun itu hanya tampil 20 kali membela The Blues.

Meski demikian, keinginan Benitez untuk kembali ke Newcastle masih terhalang kontrak dengan Dalian Professional yang baru akan habis tahun depan. Dengan demikian, pemilik baru Newcastle harus menebus sang manajer dengan sejumlah dana jika ingin memulangkan nyake St. James Park.

Benitez sendiri masih menjadi sosok populer di kalangan fans Newcastle setelah berhasil menyelamatkan klub itu dari degradasi meski kualitas skuat mereka berada di bawah rata-rata.

Pria asal Spanyol itu meninggalkan klub untuk hijrah ke Liga Super Cina pada awal musim ini setelah mengalami perselisihan dengan pemilik Newcastle, Mike Ashley, terkait minimnya dana transfer yang tersedia.