Liga Indonesia

Media Malaysia Soroti Mundurnya Pemain Persela Jelang Kembali Bergulirnya Liga 1

Kamis, 4 Juni 2020 20:12 WIB
Penulis: Deodatus Kresna Murti Bayu Aji | Editor: Theresia Ruth Simanjuntak
© Aldi Aulia Anwar/INDOSPORT
Penjaga gawang Persela Lamongan, Alfonsius Kelvan, resmi mengundurkan diri jelang kembali bergulirnya Liga 1 2020. Copyright: © Aldi Aulia Anwar/INDOSPORT
Penjaga gawang Persela Lamongan, Alfonsius Kelvan, resmi mengundurkan diri jelang kembali bergulirnya Liga 1 2020.

INDOSPORT.COM - Jelang kembali bergulirnya kompetisi kasta tertinggi Indonesia yakni Liga 1 2020, Persela Lamongan malah kehilangan satu pemain penting.

Pemain tersebut yaitu kiper andalan Persela Lamongan, Alfonsius Kelvan, yang pamit melalui Instagram pribadinya pada Senin (1/6/2020) lalu.

Kiper berusia 30 tahun tersebut mengundurkan diri dari Persela Lamongan lantaran ingin fokus mengurus bisnis restorannya di Samarinda.

"Terima kasih banyak kepada tim pelatih, manajemen, ofisial, dan semua perangkat tim Persela Lamongan telah memberikan saya kesempatan di tahun ini untuk bergabung menjadi bagian dari Persela lamongan," tulis Alfonsius Kelvan.

"Saya doakan tim Persela Lamongan sukses," imbuhnya.

Mundurnya penjaga gawang Persela Lamongan itu kemudian tercium oleh media Malaysia, vocketfc. Dalam artikelnya, vocketfc kaget karena Persela kehilangan pemain disaat Liga 1 akan kembali dimulai.

"Persela Lamongan kehilangan satu pemain penting menjelang wacana kembali bergulirnya Liga 1 2020 pada September mendatang. Pemain yang dimaksud adalah adalah Alfonsius Kelvan," tulisnya.

Kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2020 memang ditunda sejak Maret lalu karena adanya wabah virus corona melanda Indonesia.

Namun kini para pecinta sepak bola Indonesia bisa bernafas lega setelah PSSI mengadakan rapat virtual bersama perwakilan klub Liga 1, Liga 2 dan memutuskan memutar kembali kompetisi pada September mendatang.

Akan menjadi perjuangan berat bagi Persela Lamongan dalam berperang di kompetisi Liga 1 2020. Pasalnya sebelum Liga 1 ditunda Persela sudah terjebak di dasar klasemen karena mengalami tiga kekalahan beruntun.