Liga Inggris

Siap Reuni, Guardiola Tunjuk Eks Pelatihnya Untuk Gantikan Arteta

Sabtu, 6 Juni 2020 05:14 WIB
Penulis: Bayu Wira Handyan | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© Chris Brunskill/GettyImages
Pep Guardiola akhirnya menyudahi pencariannya dan berhasil menemukan asisten pelatih untuk Manchester City selepas ditinggal pergi Mikel Arteta. Copyright: © Chris Brunskill/GettyImages
Pep Guardiola akhirnya menyudahi pencariannya dan berhasil menemukan asisten pelatih untuk Manchester City selepas ditinggal pergi Mikel Arteta.

INDOSPORT.COM – Maestro taktik Spanyol, Pep Guardiola akhirnya menyudahi pencariannya dan berhasil menemukan asisten pelatih untuk Manchester City selepas ditinggal pergi Mikel Arteta yang menerima tawaran untuk melatih Arsenal beberapa waktu lalu.

Guardiola akhirnya menjatuhkan pilihannya pada sosok pelatih yang pernah melatihnya dulu ketika dirinya bermain di Liga Meksiko bersama Dorados Sinaloa pada tahun 2006 lalu.

Dilansir ESPN, Manchester City dikabarkan sebentar lagi bakal bersiap untuk mengumumkan sosok pelatih yang disebut Guardiola sebagai pelatih terbaik yang pernah melatihnya sepanjang karir sepakbola profesionalnya.

Sosok tersebut diketahui bernama Lillo. Pria yang menganggap Guardiola sebagai anaknya ini dikabarkan telah meninggalkan jabatannya sebagai pelatih Qingdao Huanghai pekan ini. Dirinya akan segera terbang ke Manchester dan menjalani konferensi pers yang diadakan oleh Man City.

Bagi Guardiola, Lillo bukanlah sosok yang asing lagi dalam hidupnya. Meskipun hanya sempat bekerja sama dalam waktu yang terhitung singkat ketika keduanya berada di Dorados Sinaloa, Guardiola menyatakan jika Lillo adalah salah satu pelatih yang paling berpengaruh dalam hidupnya.

Saking berpengaruhnya Lillo, bahkan Guardiola tak ragu-ragu menyebutkan jika pengaruh yang dia dapatkan dari Lillo setara dengan pengaruh yang dia terima dari legenda sepakbola Belanda, Johan Cruyff.

Lillo sendiri bukanlah sosok pelatih abal-abal. Catatan rekornya di dunia kepelatihan tak bisa dianggap enteng, meskipun dirinya lebih banyak menghabiskan karirnya dengan melatih klub-klub semenjana yang tidak menjadi prioritas pelatih papan atas Eropa.

Menjadi pelatih termuda yang pernah ada di LaLiga Spanyol kala membawa UD Salamanca promosi ke kasta tertinggi Liga Spanyol saat masih berusia 29 tahun, dirinya kemudian lebih banyak melanglang buana ke Meksiko, Kolombia, Cile, Jepang, dan China.

Dirinya memiliki reputasi sebagai seorang pelatih jenius yang selalu memikirkan kemungkinan taktik yang bisa dipakai dalam suatu pertandingan.

Saat ini Manchester City sementara berada di posisi kedua klasemen Liga Inggris dan kemungkinan besar akan gagal meraih gelar juara musim ini. Mereka saat ini dikabarkan sedang melakukan persiapan jelang dimulainya jadwal Liga Inggris kontra Arsenal pada tanggal 17 Juni mendatang.