Liga Indonesia

Negosiasi Kontrak Pemain Buntu, APPI Tunggu Kepastian Format Liga

Rabu, 10 Juni 2020 13:06 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Arum Kusuma Dewi
© INDOSPORT
Logo PSSI. Copyright: © INDOSPORT
Logo PSSI.

INDOSPORT.COM - PSSI dan Asosiasi Pesepakbola Profesional (APPI) belum menemui kata sepakat soal perubahan kontrak pemain. APPI sedikit kesulitan menentukan persentasi atau skema perubahan kontrak lantaran PSSI belum memastikan format seperti apa yang dipakai apabila Liga 1 dan 2 musim ini dilanjutkan.

Perubahan kontrak tersebut diajukan klub mengingat liga sempat vakum akibat pandemi virus corona. Ditambah lagi, kontrak pemain di setiap klub kebanyakan berlaku hingga akhir tahun, sehingga dipastikan ada selisih apabila liga baru usai tahun depan.

"Nah itu yang masih ada negosiasi karena masih melihat format kompetisi. Lalu liganya sampai kapan, terutama Liga 2 kalau ada 2 babak berarti kita pikirin juga tim yang cuma sampai babak pertama," kata Sekjen APPI, Mohamad Hardika Aji.

"Masih akan dibahas lebih lanjut, karena menunggu kepastian format tadi," imbuhnya.

Hardika Aji menjelaskan, format kompetisi sangat penting untuk menentukan persentasi perubahan kontrak. Apalagi, PSSI mengusulkan Liga 1 tanpa degradasi dan pertandingan dipusatkan di Pulau Jawa yang tentu berpengaruh ke pendapatan klub.

"Dari PSSI belum ada kepastian tentang formatnya, soalnya kan termasuk tentang ada tidaknya supporter, karena kemungkinan besar yang disampaikan mereka akan main yang terpusat di suatu tempat. Lalu di tengah jalan ada kemungkinan jadi pake suporter, apa balik home away atau tidak untuk Liga 1," tuturnya.

"Yang format turnamen kemungkinan terjadi di Liga 2. Dan jika melihat kesitu, kita akan rekomendasikan minimum kontraknya berbeda antara Liga 1 dan Liga 2," imbuh Aji.