Bola Internasional

Lalu Mara Sesalkan Shin Tae-yong yang Tidak Memecat Indra Sjfari

Rabu, 24 Juni 2020 10:56 WIB
Penulis: Deodatus Kresna Murti Bayu Aji | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© Grafis:Frmn/Indosport.com
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae yong, dan Dirktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, terlibat konflik yang cukup panas. Copyright: © Grafis:Frmn/Indosport.com
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae yong, dan Dirktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, terlibat konflik yang cukup panas.

INDOSPORT.COM - Konflik antara pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong dengan Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, malah menjadi semakin memanas.

Ada kubu yang menganggap Shin Tae-yong salah dan ada pula yang mengkritik sikap Indra Sjafri. Seperti pembina Arema FC, Lalu Mara Satriawangsa, yang menganggap Indra Sjafri bersikap di luar kewajaran.

Dilansir dari chanel YouTube I'M Genz Official, Lalu Mara mengatakan kalau seharusnya Indra Sjafri yang saat itu didapuk menjadi asisten Timnas Indonesia U-19 bisa menghormati Shin Tae-yong.

Di samping itu, Lalu Mara juga menyebut kalau Shin Tae-yong salah karena tidak langsung melakukan pemecatan kepada Indra Sjafri.

"Sepak bola itu merupakan respek. Saling menghormati. Saya lihat apa yang dilakukan Indra Sjafri itu benar-benar di luar kewajaran," kata Lalu Mara dalam webinar di YouTube I'M Genz Official.

"Menurut saya, kesalahan dari Shin Tae-yong itu karena tidak memecat Indra Sjafri secara langsung yang meninggalkan lokasi dengan alasan undangan, di luar tugas dia," kata pria yang juga pemerhati sepak bola nasional ini," imbuhnya.

Lalu Mara juga sangat menyayangkan pernyataan Indra Sjafri yang menyudutkan Shin Tae-yong. Bahkan pernyataan itu dikabarkan langsung oleh laman resmi PSSI.

"Dan menurut saya apa yang disampaikan Indra Sjafri pada akhir-akhir ini di luar kebiasaan. Tidak pernah ada seorang asisten pelatih membicarakan pelatih kepala, itu tidak pernah ada," ujar Lalu.

"Baru kali ini saya baca tiba-tiba seorang asisten pelatih demikian menyerang pelatih kepala. Jadi kesan saya tidak ada respek sama sekali. Padahal dalam sepak bola itu harus ada respek," tuturnya menambahkan.

Diketahui, konflik mereka berdua bermula saat Shin Tae-yong menyindir PSSI karena menunjuk Indra Sjafri menjadi Direktur Teknik saat diwawancarai media lokal Korea Selatan.

Shin tidak terima karena eks pelatih Timnas Indonesia di SEA Games 2019 itu melakukan kesalahan saat ditujuk menjadi aststen pelatih tim U-19.  Indra Sjafri dinilai tidak profesional karena pulang lebih dulu ke Indonesia saat TC di Thailand tanpa mendapat izin dari Shin Tae-yong.

Kemudian selang beberapa hari setelah tiba di Jakarta, Shin Tae-yong yang ingin membuka pintu maaf malah diabaikan oleh Indra Sjafri. Shin Tae-yong pun geram dan tambah kecewa ketika mendengar Indra terpilih jadi Direktur Teknik PSSI.

1