Liga Italia

Inter Milan Cetak Rekor 'Aneh', Bukti Taktik Antonio Conte Mulai Berjalan

Minggu, 5 Juli 2020 11:45 WIB
Penulis: Edo Bramantio | Editor: Indra Citra Sena
© MB-Media/GettyImages
Taktik cerdas pelatih Inter Milan, Antonio Conte, tampaknya mulai terlihat setelah raksasa Serie A Liga Italia itu mencetak rekor yang 'aneh'. Copyright: © MB-Media/GettyImages
Taktik cerdas pelatih Inter Milan, Antonio Conte, tampaknya mulai terlihat setelah raksasa Serie A Liga Italia itu mencetak rekor yang 'aneh'.

INDOSPORT.COM - Taktik cerdas pelatih Inter Milan, Antonio Conte, tampaknya mulai terlihat setelah raksasa Serie A Liga Italia itu mencetak rekor yang 'aneh'.

Inter Milan baru saja meraih kemenangan besar dengan skor 6-0 melawan Brescia di pekan ke-29 kompetisi Serie A Liga Italia 2019-2020. Inilah kemenangan terbesar Nerazzurri di musim ini.

Tampaknya, semua ini memang merupakan rencana dari pelatih Antonio Conte untuk bisa mengejar Lazio dan Juventus dalam perebutan scudetto Serie A 2019-2020. Hal itu dibuktikan dari rekor yang mereka torehkan.

Melansir laman portal olahraga Sempre Inter, sebanyak 13 gol yang mereka ciptakan usai penundaan Serie A karena pandemi corona, ternyata disumbangkan oleh 12 pemain, dengan catatan Romelu Lukaku mencetak dua gol.

Sisa 11 gol lainnya diciptakan oleh Ashley Young, Alexis Sanchez, Danilo D’Ambrosio, Roberto Gagliardini, Christian Eriksen, Antonio Candreva, Stefan De Vrij, Alessandro Bastoni, Cristian Biraghi, Borja Valero dan Lautaro Martinez.

Masih dari sumber yang sama, hal unik ini terjadi dikarekanan Antonio Conte mewajibkan skuat Inter Milan untuk tak bergantung pada striker dalam mencetak gol. Sehingga, tidak mengherankan bila pemain di posisi lain akhirnya mampu menyumbang angka.

Artinya, taktik jenius Conte untuk mengakali lemahnya lini depan berhasil dijalankan dengan baik. Dia memiliki para pemain yang mampu berkontribusi positif ketika striker mereka menemui 'jalan buntu'.

Jika taktik ini bisa terus dijalankan, bukan tidak mungkin Inter Milan bakal sukses mengejar Lazio dan Juventus dalam perebutan gelar juara kompetisi sepak bola Serie A Liga Italia 2019-2020. Namun tentu, semua pemain harus bisa konsisten.