Liga Spanyol

Satu Suara dengan Messi, Xavi Punya Syarat Jadi Pelatih Anyar Barcelona

Minggu, 5 Juli 2020 14:18 WIB
Penulis: I Made Dwi Kardiasa | Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Albert Llop/Anadolu Agency/Getty Images
Digadang-gadang bakal jadi pelatih Barcelona, Xavi kabarnya punya syarat serupa tuntutan Lionel Messi. Copyright: © Albert Llop/Anadolu Agency/Getty Images
Digadang-gadang bakal jadi pelatih Barcelona, Xavi kabarnya punya syarat serupa tuntutan Lionel Messi.

INDOSPORT.COM - Xavi digadang-gadang bakal menjadi pelatih baru raksasa LaLiga Spanyol, Barcelona, setelah Quique Setien dinyatakan gagal. Rupanya ia punya syarat serupa tuntutan Lionel Messi.

Dalam pemberitaan Cadena SER, Messi dilaporkan enggan memperpanjang ikatan kontrak sehingga bakal angkat kaki dari Camp Nou tahun depan. Alasannya sederhana, ia mendesak adanya perubahan karena Barcelona kian bobrok dari segi kualitas.

Salah satunya ialah penggantian Josep Maria Bartomeu selaku presiden klub yang disinyalir sebagai biang keladi masalah internal di kubu El Barca. Bak gayung bersambut, tuntutan ini serupa apa yang diharapkan oleh Xavi setelah diminta untuk jadi juru taktik baru.

Melansir laman berita Don Balon, Xavi yang kabarnya sudah setujui gaji 6 juta euro (Rp97 miliar) per tahun, menyatakan keberatannya ada Bartomeu yang masih menjabat sebagai presiden. Alhasil, ia lebih segan menunggu hingga 2021 ketika El Barca adakan pemilihan baru atau kursi presiden diambil alih Joan Laporta.

Melihat sosoknya dibenci oleh Messi dan Xavi, Bartomeu nampaknya memang menjadi akar masalah utama Barcelona sepanjang musim ini. Bagaimana tidak? Ia dilaporkan ikut ambil andil dalam skandal BarcaGate, sebuah kampanye hitam agar bisa terus berkuasa di hierarki tertinggi klub.

Anehnya lagi selama masa kepemimpinan Bartomeu, klub sebesar Blaugrana sampai harus menurunkan tingkat kesejahteraan para pemain dengan dalih imbas corona. Tak heran karena ada indikasi korupsi, enam direktur yang dipelopori oleh Emili Rousaud pilih undur diri dari manajemen klub.

Alasan kepemimpinan lalim dari Bartomeu inilah yang menyebabkan Messi naik pitam dan enggan berlama-lama berada di Barcelona. Selain pemecatan orang nomor satu di klub, La Pulga juga ajukan tuntutan agar ada penggantian Quique Setien selaku pelatihnya.

Setien dianggap tak mampu tukangi klub setelah Barcelona kini terancam kehilangan titel juara karena hanya mampu berkutat di peringkat dua klasemen sementara LaLiga Spanyol. Dengan upaya Messi ini, secara tidak langsung membuka pintu lebar-lebar bagi Xavi untuk menjadi pelatih baru Blaugrana.