Liga Spanyol

Rivaldo Kecam Barcelona yang Kritik 'Kecurangan' Real Madrid

Jumat, 10 Juli 2020 17:48 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Getty Images
Legenda Barcelona, Rivaldo, meminta agar klub lebih memikirkan penampilan di pertandingan alih-alih mempertanyakan keputusan VAR wasit LaLiga Spanyol. Copyright: © Getty Images
Legenda Barcelona, Rivaldo, meminta agar klub lebih memikirkan penampilan di pertandingan alih-alih mempertanyakan keputusan VAR wasit LaLiga Spanyol.

INDOPORT.COM – Legenda Barcelona, Rivaldo, meminta agar klub lebih memikirkan penampilan di pertandingan alih-alih mempertanyakan keputusan VAR yang diambil wasit LaLiga Spanyol.

Diketahui sebelumnya, presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu, menyebut bahwa VAR terkesan menguntungkan satu tim. Meski tidak menyebut nama tim secara khusus, sindiran itu ditujukan pada Real Madrid yang tengah melaju apik sejak jadwal LaLiga Spanyol berlanjut.

Laju apik Real Madrid dinilai sudah diuntungkan dengan keputusan teknologi VAR sehingga membuat mereka berhasil menduduki puncak klasemen sementara LaLiga Spanyol.

Di sisi lain, Barcelona yang sempat tergelincir dalam beberapa laga terakhir berada di bawah Madrid. Blaugrana kini di peringkat dua dengan 76 poin, tertinggal satu angka dari sang rival.

Legenda klub asal Brasil, Rivaldo, tidak sependapat dengan pernyataan Bartomeu yang meributkan soal VAR. Pria 48 tahun yang kecewa dengan permainan mantan klubnya baru-baru ini meenganggap Bartomeu hanya menggunakan VAR untuk mengalihkan isu soal konflik internal Barcelona.

“Bartomeu hanya mencoba mengalihkan perhatian media dari masalah klubnya,” kata Rivaldo dilansir dari Marca.

“Dia sedang mencoba menggunakan hal-hal seperti VAR untuk membenarkan dirinya kepada para penggemar dan berpura-pura bahwa kesulitan klubnya bukan kesalahan dirinya, para pemain, atau manajer,” jelas Rivaldo.

“Menurut saya, masalah Barcelona bukanlah VAR atau keputusan wasit. Masalah utama mereka adalah kualitas sepak bola mereka yang perlu ditingkatkan dan jadi gaya permainan yang disukai semua orang di seluruh dunia,” lanjutnya.

Keributan Barcelona soal VAR sendiri sejatinya sudah membuat raksasa Catalan itu merugi. Barcelona kemungkinan besar bakal didenda dengan nominal 18 ribu euro (Rp293 juta) karena melanggar kode etik. Komite Teknis Wasit RFEF mendukung kesaksian Zinedine Zidane dan menganggap keputusan semua wasit itu sah.

Di sisi lain, Real Madrid entah itu dibantu VAR atau tidak, mampu menangi laga tanpa cela setelah kompetisi ditangguhkan karena corona. Bayangkan saja dalam tujuh laga mereka sukses menang dan rebut lima clean sheet.