Liga Spanyol

James Rodriguez dan 'Los Dol' Denny Caknan untuk Zinedine Zidane

Sabtu, 11 Juli 2020 10:35 WIB
Penulis: Prabowo | Editor: Indra Citra Sena
© fotopress/Getty Images
Gelandang Real Madrid, James Rodriguez. Copyright: © fotopress/Getty Images
Gelandang Real Madrid, James Rodriguez.

INDOSPORT.COM - Tak gawe los dol blas aku ra rewel. Petikan lirik lagu dari musisi asal Kabupaten Ngawi, Denny Caknan, itu sedang naik daun dalam sebulan terakhir.

Bernuansa percintaan, lagu itu langsung meledak di kalangan masyarakat, terutama anak muda. Lagu tersebut memiliki makna yang sederhana, namun tegas dalam 'los dol' atau terserah atau nggak mikir.

INDOSPORT sedikit merepresentasikan lirik lagu itu dengan sikap James Rodriguez di Real Madrid dan sang pelatih Zinedine Zidane belakangan. Nasib pemain berkebangsaan Kolombia tersebut memang sedang berada di titik nadir bersama Los Merengues. 

Real Madrid mendatangkan James dari AS Monaco dengan biaya transfer 63 juta pound (sekitar Rp 1,2 triliun) enam tahun silam. Performa apiknya bersama timnas Kolombia di Piala Dunia 2014 membuat manajemen El Real rela merogoh kocek dalam-dalam.

Sempat tampil moncer di musim debut bareng Real Madrid, kariernya malah cenderung menurun, terlebih pasca-pergantian pelatih dari Rafa Benitez ke Zinedine Zidane. Masa-masa sulit pun dialami James, termasuk harus dipinjamkan ke Bayern Muenchen.

Usai kembali dari masa peminjaman di Bayern Munchen tahun lalu, masa depan pemain berusia 28 tahun itu semakin tak jelas. Namun, dia harus menjalani musim yang kurang menggembirakan karena jarang mendapatkan kesempatan bermain.

Sikap 'los dol' James Rodriguez kepada Zidane didasari atas minimnya kesempatan bermaib musim ini. Dari statistik, pemain kelahiran Cucuta, Kolombia, itu total baru bermain dalam 14 pertandingan.

Puncaknya, penolakan menjelang laga Real Madrid melawan Athletic Bilbao akhir pekan lalu menjadi contoh konkret. Sikap ngambek kian menunjukkan bahwa James sudah 'los dol' perihal masa depannya di Santiago Bernabeu.

"Saya juga berpikir tentang masa depan. Bahwa di manapun saya berada, harus tampil di level tertinggi," kata James Rodriguez dikutip dari Marca.

Lirik lainnya, tutuk-tutukno, chatingan karo wong liyo (puas-puaskan, chatingan dengan orang lain). Dengan situasi James yang tak menentu, Zidane malah intens berkomunikasi dengan Mino Raiola untuk membahas transfer Paul Pogba.

Belum lagi, hobi Real Madrid mendatangkan pemain-pemain bintang di awal musim belum berakhir. Nama-nama lain seperti Sadio Mane, Kylian Mbappe, hingga Pierre-Emerick Aubameyang merupakan buruan di jendela transfer nanti.

Mungkin bagi James, nggak mikir lagi jika nantinya harus meninggalkan klub sebesar Real Madrid. Sebab, potensi dan kemampuanya masih bisa dikembangkan daripada menjadi pilihan kesekian pelatih Zinedine Zidane.

Belum lagi, sejumlah klub antre guna mendapatkan servis eks pemain AS Monaco tersebut. Dua tim Liga Inggris, Manchester United dan Everton, dikabarkan peminat kuat pada sosok James.

Dengan banyaknya peminat dan mungkin kesempatan bermain lebih besar, James Rodriguez memilih bersikap 'los dol'. Kondisi itu membuat dia tinggal menunggu waktu saja untuk keluar dari Real Madrid.