Liga Inggris

Pemain Chelsea Jadi Korban, Lampard Semprot Pihak Liga Inggris

Senin, 3 Agustus 2020 11:06 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Lanjar Wiratri
© Robin Jones/Getty Images
Pelatih klub Liga Inggris, Frank Lampard. Copyright: © Robin Jones/Getty Images
Pelatih klub Liga Inggris, Frank Lampard.

INDOSPORT.COM – Pelatih Chelsea, Frank Lampard, meminta pihak Liga Inggris untuk mengubah jadwal pertandingan musim depan setelah sejumlah pemainnya dihantam cedera parah.

Setelah Liga Inggris 2019-2020 resmi berakhir, Frank Lampard dihadapkan dengan badai cedera yang dialami sejumlah pemain Chelsea.

Willian dan Ruben Loftus-Cheek absen jelang final Piala FA karena cedera, disusul Cesar Apilicuetaa, Pedro dan Christian Pulisic yang cedera hamstring selama kekalahan 1-2 dari Arsenal di final Piala FA.

Kelima pemain andalan The Blues itu mungkin tidak bisa bermain dalam waktu dekat, terutama saat Chelsea bertekad membalikkan kekalahan 0-3 dari Bayern Munchen di leg kedua babak 16 besar Liga Champions.

Dilansir dari Sport Mirror, kepala Lampard kian mendidih ketika Liga Inggris akhirnya mengumumkan bahwa musim 2020-2021 mungkin dimulai pada 12 September 2020. Tanggal ini ini bakal diresmikan pada 21 Agutsus.

Dengan pasukan The Blues mungkin akan menjalani masa istirahat kurang dari 30 hari karena pertandingan Liga Champions, Lampard pun mengungkapkan kekecewaannya soal jadwal baru Liga Inggris.

“Bahkan dalam skenario terburuk kami tidak akan menghadapi Bayern Munchen, tanggal 12 (September) terlalu dini bagi saua dan para pemain untuk memulai (Liga Inggris),” kata Lampard dilansir dari Sport Mirror.

“Para pemain perlu istirahat. Itulah karena kami mempunya dua pemain cedera hamstring, dan  punya pemain yang absen sebelum pertandingan (Piala FA),” lanjut Lampard.

“Saya ingin pihak Liga Inggris mempertimbangkan jadwal dengan serius dan memberi kami awal musim yang adil. Kami layak mendapatkannya karena kami sebagai klub Liga Inggris yang berlaga di Liga Champions.”

Lampard sendiri mengira Liga Inggris akan merilis jadwal baru ketika semua tim Inggris yang tampil di Liga Champions merampungkan misinya, terutama The Blues usai menghadapi Bayern Munchen.

Legenda Chelsea itu meyakini bahwa para pemainnya juga berhak mendapatkan waktu istirahat yang layak agar mereka bisa memulai Liga Inggris dengan stamina dan performa yang lebih baik.

Bila Chelsea kalah dari Bayern akhir pekan nanti, dia akan senang karena para pemain bisa beristirahat selama 34 hari sebelum Liga Inggris musim depan dimulai. Namun, Lampard sendiri tak ingin menyerah begitu saja di Liga Champions, yang menyebabkan waktu jeda akan terpangkas lebih pendek.

Sementara itu, Manchester City, Wolves dan Manchester United mungkin akan mendapatkan ijin intik terlambat memulai musim jika mereka berhasil mencapai tahap akhir Liga Champions dan Liga Europa.