INDOSPORT.COM - 6 Agustus 2020 lalu kabar duka menyelimuti sepak bola Indonesia, usai salah satu penggawa Bali United U-16, I Made Abdi Pramana meninggal dunia.
Abdi Pramana sendiri menghembuskan napas terakhir setelah koma, yang diakibatkan kecelakaan lalu lintas pasca ia pulang dari kegiatan mendaki Gunung Abang.
Prosesi pemakaman Abdi Pramana sendiri sudah selesai digelar pada Senin (10/08/20) lalu. Dalam acara tersebut, turut hadir Manajemen Bali United Youth yang diwakili oleh Richie Kurniawan, I Gde Mahatma Dharma, dan Muhammad Rasyid.
Pada kesempatan tersebut, selain untuk menunjukkan rasa duka cita, manajemen juga sekaligus memberikan santunan kepada pihak keluarga Abdi Pramana yang ditinggalkan.
"Ini merupakan bentuk kepedulian kami dari Manajemen, Pelatih dan Pemain Bali United Youth terhadap kepergian Almarhum Abdi Pramana."
"Bantuan ini jangan dilihat dari jumlah nominalnya, tetapi lebih kepada perhatian kami untuk keluarga Abdi agar dikuatkan dengan kepergian salah satu pemain sepak bola terbaik kami ini," ujar Richie Kurniawan seperti dikutip dari situs resmi Bali United.
Lebih lanjut, Richie Kurniawan juga berdoa semoga arwah Abdi Pramana bisa diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa. Ia juga berharap keluarga yang ditinggalkan bisa mendapat ketabahan.
"Semoga Abdi mendapat tempat terbaik di surga. Keluarga Almarhum Abdi juga diberikan kekuatan dan ketabahan atas kepergian Abdi. Kami dari Manajemen Bali United Youth sekali lagi mengucapkan turut berduka cita yang mendalam untuk keluarga Abdi."
"Sampai kapan pun Abdi tetap menjadi pemain hebat walau raga tidak lagi sama di tengah kita semua," pungkas Richie Kurniawan.
Sekadar informasi, semasa hidup Abdi Pramana memang sudah sangat mencintai sepak bola. Ia mengawali kecintaanya terhadap dunia kulit bundar dengan masuk SSB Putra Dewata Bali, sebelum akhirnya bergabung dengan Bali United U-16 sebagai gelandang tengah.