INDOSPORT.COM - Kebahagiaan dipastikan bakal menyertai Manchester City jika saja sukses menjuarai Liga Champions 2019-2020. Bukan hanya lewat status kejayaan, mereka pastikan diri dapat untung bak ketiban durian runtuh.
Sempat diragukan bisa melaju ke babak perempatfinal kompetisi terakbar seantero Eropa, The Citizen mengalami tekanan yang cukup memberatkan. Maklum karena dianggap melanggar regulasi Financial Fair Play (FFP) oleh UEFA, mereka digadang-gadang bakal kandas di babak 16 besar.
Apalagi saat itu mereka harus menghadapi Real Madrid yang dikenal tangguh usai jadi langganan juara berkat tangan dingin Zinedine Zidane. Namun berkat sedikit peruntungan dan semangat untuk tak mau kalah, Los Blancos pada akhirnya bisa melaju ke babak lanjutan Liga Champions.
Melansir laman berita SI, walaupun semua honor pemain sempat dipotong 10 persen imbas pandemi Corona, ada alasan The Sky Blues bakal merasa tetap bahagia lakoni sisa kompetisi ini. Bagaimana tidak? Jika sukses sabet juara mereka bakal diganjar hadiah uang senilai 118 juta euro (Rp2 triliun) jauh lebih banyak dari musim lalu.
Nominal fantastis ini tentu bisa jadi tambahan kas perekrutan pemain baru dimana Manchester City memang sedang merencanakan ada perombakan skuat inti. Maklum, usai liga domestik terenggut oleh Liverpool mereka mau tak mau perlu tampil menonjol lagi musim lanjutan.
Dinahkodai Pep Guardiola selaku pelatih utama, City bisa sedikit bernafas lega karena punya modal awal untuk menyabet trofi juara. Alasannya sederhana, pelatih berkebangsaan Spanyol ini pernah persembahkan gelar Liga Champions dua kali kepada Barcelona.
Menjalani laga kontra Lyon pada Minggu (16/08/20), Manchester City setidaknya bisa termotivasi untuk meringsek ke semifinal usai menjatuhkan dominasi Real Madrid. Dengan iming-iming hadiah Rp2 triliun itu bisa jadi mereka akan kian semangat untuk merebut titel juara bahkan kala hadapi antara Barcelona atau Bayern Munchen.