Liga Europa

Liga Europa: Kalah Dramatis, Man United Diminta Segera Datangkan Sancho

Senin, 17 Agustus 2020 10:30 WIB
Editor: Subhan Wirawan
© Alexandre Simoes/Borussia Dortmund via Getty Images
Liga Europa: Kalah Dramatis, Man United Diminta Segera Datangkan Sancho Copyright: © Alexandre Simoes/Borussia Dortmund via Getty Images
Liga Europa: Kalah Dramatis, Man United Diminta Segera Datangkan Sancho

INDOSPORT.COM - Kalah dramatis dari Sevilla di babak semifinal Liga Europa 19/20, pihak Manchester United diminta segera datangkan Jadon Sancho untuk memperbaiki performa tim.

Dalam pertandingan semifinal Liga Europa antara Sevilla vs Manchester United pada Senin (17/08/20) dini hari tersebut, kubu The Red Devils menelan kekalahan tipis 2-1 dari wakil Spanyol.

Sempat unggul dulu melalui gol penalti Bruno Fernandes menit ke-9’, namun Sevilla berhasil membalikkan keadaan lewat dua gol yang dilesakkan Suso (28') dan Luuk de Jong (78').

Selepas pertandingan, salah satu legenda Manchester United, Paul Scholes, langsung angkat bicara dan mengomentari performa mantan klubnya tersebut.

Menurut Paul Scholes, Manchester United sejatinya tidak bermain buruk saat menghadapi Sevilla. Namun, Pasukan Ole Gunnar Solskjaer banyak menyia-nyiakan peluang yang harusnya bisa berbuah gol.

"Saya tidak berpikir mereka bermain buruk, mereka bagus melawan tim Sevilla yang juga sangat bagus. Tetapi dengan semua peluang yang ada, harusnya mereka bisa mencetak gol," kata Scholes dilansir BT Sport.

Melihat situasi ini, gelandang Manchester United era-90 an ini pun memaksa manajemen segera mendatangkan Jadon Sancho sebagai solusi buruknya lini penyerangan The Red Devils.

"Aku tahu situasi tentang Sancho saat ini, tetapi mereka (Manchester United) harus mulai membelanjakan uangnya. Jika mereka ingin memenangkan trofi, mereka harus mulai membelanjakan uangnya,” tambahnya.

Manchester United sendiri memang gencar dirumorkan bakal segera merekrut Jadon Sancho dari Borussia Dortmund. Namun, mahalnya harga yang dipatok Die Borussen membuat Man United berpikir dua kali.