INDOSPORT.COM – Antoine Griezmann rupanya pernah menyatakan keinginannya pergi dari Barcelona sebelum Ronald Koeman memberi secercah harapan soal posisinya di dalam skuat.
Sudah bukan rahasia lagi, Griezmann gagal menunjukkan sinarnya di Barcelona pada awal musim 2019/2020 lalu. Performanya dinggap tidak sesuai ekspektasi,dengan hanya mencatatkan 15 gol dari 48 penampilan di seluruh ajang.
Griezmann pun merasa pencapaiannya di Barcelona yang kurang moncer itu dikarenakan dia tidak nyaman berada di Camp Nou. Pemain 29 tahun itu juga merasa tidak diinginkan oleh skuat raksasa Catalan.
Tak heran, Griezmann sempat mengutarakan keinginanya untuk pindah. Mantan agen Griezmann, Eric Olhats mengungkapkan bahwa Griezmann ingin pergi sebelum Barca menelan kekalahan 2-8 dari Bayern Munchen di babak perempat final Liga Champions.
“Kenyataanya, Griezmann merasa dia bukan bagian dari rencana klub, bahwa dia tidak bisa melanjutkan seperti ini,” kata Olhats dilansir dari Marca.
“Dia serius mencari cara untuk pergi. Lalu, apa yang kami ketahui terjadi dan percakapan dengan Koeman meyakinkannya,” lanjutnya.
“(Koeman) mengungkapkan rencananya, karena dia menganggapnya sebagai pemain penting untuk masa depan.”
Diketahui, Barcelona hancur lebur pasca kekalahan dari Bayern Munchen. Puncaknya, klub memecat Quique Setien dan menunjukkan Ronald Koeman sebagai penggantinya.
Setelah penunjukkan Koeman, presiden klub Josep Maria Bartomeu menyatakan hanya ada delapan pemain yang bakal dipertahankan selama masa perombakan jelang pembukaan musim.
Antoine Griezmann jadi salah satunya, dengan Koeman meyakinkan pemain Timnas Prancis ini untuk bermain di posisi awalnya seperti saat dia bersinar di Atletico Madrid dan negaranya.