Liga Italia

Kisah Kehebatan AC Milan Berkat Generasi Maldini Selama 66 Tahun

Senin, 7 September 2020 21:09 WIB
Penulis: I Made Dwi Kardiasa | Editor: Lanjar Wiratri
© Getty Images
Kisah keperkasaan raksasa Serie A Liga Italia, AC Milan bersama generasi keluarga Maldini hingga 66 tahun lamanya. Copyright: © Getty Images
Kisah keperkasaan raksasa Serie A Liga Italia, AC Milan bersama generasi keluarga Maldini hingga 66 tahun lamanya.

INDOSPORT.COM - Di balik kehebatan AC Milan yang mendominasi Serie A Liga Italia, ternyata ada peran serta keluarga Maldini. Kisahnya pun kian menarik kala generasi keluarga pemain nyatanya membantu klub selama 66 tahun hingga kini.

Kisah kesetiaan cenderung langka dalam dunia sepak bola modern, tapi bukan berarti tidak ada. Sebagai contoh ada Francesco Totti selama 25 tahun bersumpah setia dengan AS Roma, lalu Lars Ricken selama dua dekade bareng Borussia Dortmund, dan Lionel Messi yang masih berseragam Barcelona hingga kini.

Diantara nama-nama besar tersebut, AC Milan nyatanya memiliki kebersamaan dengan keluarga Maldini secara turun-temurun dan bisa dibilang hingga tiga generasi berbeda. Melansir laman berita Milan News, ada tiga pemain yakni Cesare Maldini, Paolo Maldini, dan Daniel Maldini yang sudah mengabdi selama 66 tahun bareng Rossoneri.

Kisah dimulai dari Cesare yang bergabung dengan Il Diavolo pada tahun 1954 silam. Datang dengan mahar tak terlalu tinggi yakni 58 juta lira (Rp115 miliar), pemain bertahan ini terbukti sukses membantu pengembangan sayap Milan pada eranya.

Bayangkan saja, ditangan pelatih legendaris Nereo Rocco, Cesare menjadi pemain berbakat yang berhasil menaklukan Serie A Liga Italia dan pentas Eropa. Lewat catatan 412 penampilan, ia sukses meninggalkan jejak pribadi di AC Milan sebelum meneruskan warisan ke sang anak, Paolo.

Ya, pada 1978 giliran Paolo yang meneruskan tekad sang ayah untuk membuat klub merah hitam kian hebat. Loyalitas dari sang anak pun tak bisa dipandang sebelah mata lewat 902 penampilan dan persembahkan 26 trofi hingga akhirnya gantung sepatu bersama Milan.

Selepas pensiun pun Paolo masih memberikan peranan besar bagi perkembangan klubnya itu terbukti dengan kedatangan bintang-bintang hebat. Salah satu peran terpenting bek legendaris ini ialah kedatangan Zlatan Ibrahimovic dan Stefano Pioli yang membantu klub bermarkas di San Siro itu naik ke papan atas klasemen musim lalu.

Tak mau kontribusi generasi Maldini hanya berakhir di tangannya, kini Paolo menyerahkan tongkat estafet ke putranya, Daniel. Berbeda dengan kakek dan ayahnya, kini pemain bernomor punggung 98 itu menjadi ujung tombak AC Milan dan sempat mencetak gol perdana saat kandaskan Monza 4-1.

Secara garis besar kualitas Daniel terlihat cukup menjanjikan karena bakal menjadi penerus Ibrahimovic kelak. Mengingat peran sertanya dari keluarga Maldini, bisa dipastikan jika ia akan memberikan peruntungan besar seperti halnya Paolo dan Cesare.