Bola Internasional

Alfred Riedl Lebih Melegenda dari Park Hang-seo di Vietnam

Rabu, 9 September 2020 20:56 WIB
Editor: Isman Fadil
© Vichan Poti/Pacific Press/LightRocket via Getty Images
Alfred Riedl, mantan pelatih Timnas Indonesia Copyright: © Vichan Poti/Pacific Press/LightRocket via Getty Images
Alfred Riedl, mantan pelatih Timnas Indonesia

INDOSPORT.COM - Mendiang Alfred Riedl tidak hanya dikenang oleh publik Indonesia, melainkan juga pencinta sepak bola Vietnam.

Sebelum menukangi Timnas Indonesia, Alfred Riedl sempat memegang dapuk kursi kepelatihan Vietnam periode pertama pada tahun 1998 hingga 2000. Pria asal Austria itu membawa Golden Dragon untuk pertama kalinya mengalahkan Thailand dengan skor 3-0 pada ajang Piala Tiger 1998 (sekarang Piala AFF).

Nama-nama pemain Vietnam pun semakin mencuat seperti Le Huynh Duc, Tran Cong Minh, Nguyen Duc Thang, dan Trieu Quang Ha berkat hasil polesan Riedl. Sayang di Piala Tiger 1998, Riedl gagal membawa Vietnam ke tangga juara usai dikalahkan Singapura 0-1 di partai final.

Setahun berselang pada ajang SEA Games 1999, Riedl kembali membawa Timnas Vietnam ke partai puncak yakni ajang sepak bola SEA Games 1999. Namun lagi-lagi, Dewi Fortuna belum menghampiri Riedl setelah kalah di partai final oleh Thailand dengan skor 0-2.

Meski kerap gagal mempersembahkan gelar untuk Vietnam, Riedl pernah sukses membawa Lee Cong Vinh dan kawan-kawan sebagai satu-satunya negara Asia Tenggara yang melaju ke perempatfinal Piala Asia 2007.

Mai Duc Chung yang pernah menjadi tangan kanan Alfred Riedl mengungkapkan bahwa sang arsitek tidak dinaungi keberuntungan karena adanya beberapa faktor saat menangani Timnas Vietnam. 

"Banyak orang yang mengatakan Riedl cuma jadi yang kedua, tetapi dalam sepak bola juga ada yang namanya keberuntungan. Ada banyak sekali masalah, seperti pemain yang tidak bermain dengan sepenuh hati," kata Mai Duc Chung seperti dilansir dari Zing.

Pelatih kepala Timnas Wanita Vietnam ini pun menambahkan bahwa sosok Alfred Riedl lebih melegenda dari Park Hang-seo maupun Henrique Calisto. Menurutnya, Riedl adalah sosok pembuka pintu pertama dalam membangun prestasi sepak bola di Vietnam.

"Pelatih Park Hang-seo memiliki reputasi dan kesuksesan yang hebat di Vietnam. Henrique Calisto juga memenangkan Piala AFF. Namun, pelatih seperti Riedl sangat bertalenta, sayangnya tidak beruntung. Saya belajar darinya. Tidak sedikit Riedl meninggalkan warisan bagi sepak bola Vietnam," kenangnya.

Alfred Riedl meninggal dunia di Wina, Austria, pada Senin (07/09/20) malam waktu setempat di usia 70 tahun. Riedl juga tercatat pernah menukangi Timnas Indonesia dalam tiga periode berbeda yakni 2010-2011, 2013-2014, dan 2016-2017.