Liga Italia

2 Alasan yang Buat Juventus Datangkan Kembali Alvaro Morata

Rabu, 23 September 2020 12:10 WIB
Penulis: Mohammad Khalid Syihabuddin | Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Daniele Badolato - Juventus FC via Getty Images
Raksasa Liga Italia, Juventus, secara resmi memperkenalkan Alvaro Morata sebagai rekrutan anyarnya. Copyright: © Daniele Badolato - Juventus FC via Getty Images
Raksasa Liga Italia, Juventus, secara resmi memperkenalkan Alvaro Morata sebagai rekrutan anyarnya.

INDOSPORT.COM - Raksasa Liga Italia, Juventus, secara resmi memperkenalkan Alvaro Morata sebagai rekrutan anyarnya pada musim panas 2020 usai memboyongnya dari Atletico Madrid.

Kabar Morata merapat ke Juventus bukan lagi sebuah rahasia. Sebab, sejak Selasa (22/09/20), beredar foto dirinya tiba di Italia dan menjalani tes medis bersama Juventus.

Usai melaksanakan tes medis, Morata pun langsung diperkenalkan kepada publik sebagai pemain anyar Juventus. Transfer ini pun membuat pemain berusia 27 tahun ini untuk kedua kalinya membela Bianconeri.

Alvaro Morata sebelumnya pernah berseragam Juventus dari tahun 2014 hingga 2016. Kala berseragam Juventus, ia berada dalam satu tim dengan Andrea Pirlo yang merupakan pelatih anyar Bianconeri.

Kepindahan Morata ke Juventus pun hanya berstatus pinjaman dan memakan biaya 10 juta euro (Rp173 miliar) dengan opsi peminjaman satu musim selanjutnya.

Bianconeri bisa mempermanenkannya dengan membayar mahar sebesar 45 juta euro (Rp781 miliar) yang dibayarkan dalam waktu tiga tahun atau 35 juta euro (Rp608 miliar) jika meminjamnya satu musim lagi dengan mahar yang sama seperti peminjaman awal.

Melansir dari Goal Internasional, Juventus memiliki alasan tersendiri kenapa memilih Alvaro Morata untuk kembali direkrut musim panas ini. Terdapat dua penyebab yang menjadikan Si Nyonya Tua memboyong kembali mantan penyerangnya.

Pirlo dan Morata Sudah Saling Kenal

Pertama, kedekatan Alvaro Morata dengan pelatih anyar Juventus, Andrea Pirlo, menjadi penyebab kubu Si Nyonya Tua kembali memulangkan mantan pemainnya yang dulu sempat bermain pada tahun 2014-2016.

Morata dan Pirlo kenal luar dalam, mengingat keduanya sempat bahu-membahu di Juventus sebagai pemain pada musim 2014-2015. Perpaduan keduanya menghasilkan tiga trofi bagi Juventus, yakni gelar Piala Super Italia 2014, Liga Italia, dan Coppa Italia 2014-2015.

Tidak Asing dengan Formasi 3-5-2

Kedua, mengenai formasi yang dipakai oleh Andrea Pirlo saat menjadi pelatih di Juventus ini dirasa sangat dipahami oleh Alvaro Morata. Di dua laga awal sebagai pelatih ia mengandalkan formasi 3-5-2. Pola ini diprediksi jadi andalan Pirlo di sepanjang musim ini.

Alvaro Morata diprediksi tak perlu kesulitan untuk beradaptasi dengan pola yang dipakai oleh mantan rekannya dulu yang saat ini menjadi pelatihnya. Sebab, saat musim pertama membela Juventus pada 2014-2015, dirinya sempat bermain dalam pola 3-5-2.

Pelatih Juventus saat itu, Massimiliano Allegri, memilih menggunakan pola 3-5-2 karena juru taktik si Nyonya Tua sebelumnya, Antonio Conte, mengandalkan formasi ini.