INDOSPORT.COM - Induk organisasi sepak bola Indonesia, PSSI resmi mengumumkan jika bursa transfer kembali dibuka pada tanggal 21 September - 18 Oktober 2020. Ternyata meskipun bursa transfer sudah dibuka, nyatanya mayoritas klub Liga 1 tidak setuju akan hal ini.
Seperti yang diungkapkan oleh manajer Persebaya Surabaya, Candra Wahyudi. Dia mengatakan dibukanya jendela bursa transfer tidak seharusnya dilakukan.
“Mayoritas klub tidak setuju dengan pembukaan transfer itu karena memang ini kan ekstraordinari,” katanya pada Kamis (24/09/20).
Ketidaksetujuan mayoritas klub ini sudah diputuskan pada saat manager meeting di Bandung pada Senin (21/09/20) kemarin melalui voting. Selain satu hal yang sudah disebutkan diatas, mayoritas klub tidak setuju karena mereka merasa tidak mendapatkan kabar tersebut.
“Jadi terus terang kami meyanyangkan PSSI membuat keputusan ini, karena tidak pernah disebut kepada klub. Akhirnya ketika bersuara, Alhamdulillah mayoritas semua regulasi di batalkan,” jelas Candra Wahyudi.
Nah, sekarang dari penjelasan pria asal Bojonegoro itu keputusan semuanya ada di PSSI bagaimana menyikapi sikap dari klub-klub tersebut.
“Kalau memang PSSI menganggap klub ini sebagai anggotanya, sebagai pengguna regulasi itu yang harusnya didengar aspirasi klub,” ungkap mantan jurnalis media cetak nasional ini.
Dia berharap PSSI bisa segera memutuskan langkah seperti apa, selambat-lambatnya sebelum kompetisi Liga 1 2020 dimulai. Supaya menjadi acuan dari klub-klub termasuk Persebaya dalam mengarungi Liga 1 pada awal Oktober nanti.
Sementara itu disinggung soal niat apakah Persebaya bakal menambah pemain lagi, Candra Wahyudi memberikan sinyal tidak akan mengambil langkah tersebut. Sebab skuat Bajul Ijo sudah lengkap, termasuk para pemain asingnya yang sudah kembali ke tim.