INDOSPORT.COM - Bek senior Persipura Jayapura, Yustinus Pae mengaku sedikit dirugikan dengan penundaan lanjutan kompetisi Liga 1 2020 oleh federasi sepak bola Indonesia (PSSI) dan juga operator kompetisi, PT Liga Indonesia Baru (LIB).
Pasalnya, pemain yang akrab disapa Tipa ini menuturkan, penundaan tersebut telah mengganggu persiapan tim, khususnya para pemain yang sebelumnya tengah serius menjalani pemusatan latihan Persipura.
"Sebagai pemain, penundaan ini memang sangat mengganggu dalam masalah persiapan. Apalagi, liga semula hendak bergulir pada 1 Oktober," ujar Tipa kepada awak media olahraga INDOSPORT, Selasa (6/10/20).
Kendati demikian, Tipa mengaku situasi dan kondisi di tengah pandemi Covid-19 ini sulit untuk diprediksi. Terlebih, kasus positif terus mengalami penambahan.
"Situasi saat ini sangat susah untuk mengambil sebuah keputusan, apalagi terkait dengan penundaan kompetisi liga 1 dan 2 nanti bakal lanjut atau tidak. Kita tidak bisa prediksi," tutur Tipa.
"Karena dengan berbagai masalah di antaranya mungkin protokol kesehatan juga menjadi salah satu faktor utama, dan kita sendiri tahu kalau jumlah pasien covid-19 positif semakin meningkat," tambahnya.
Tipa menuturkan, dengan adanya penundaan lanjutan kompetisi Liga 1 2020 tentu akan berdampak pada program latihan maupun finansial klub.
"Sekarang saya rasa pelatih pasti akan susun ulang lagi perencaan untuk latihan kita, dari segi finansial juga pasti akan berpengaruh," ungkap Tipa.
Sekadar informasi, skuat Persipura Jayapura saat ini sudah mengakhiri program pemusatan latihan (TC) di Kota Batu, Malang, sejak Senin (5/10/20) kemarin. Pasalnya, Boaz Solossa dan kolega sudah berada di kota Apel lebih dari sebulan lalu.
Mereka diliburkan selama tiga sampai empat hari ke depan, menyusul adanya penundaan lanjutan kompetisi Liga 1 2020 dan salah satu pemain yang terdeteksi positif Covid-19.
Rencananya, sebagian pemain dari skuat Mutiara Hitam bakal kembali ke daerah asal masing-masing dan akan tetap menjalani program latihan secara mandiri. Sementara, pemain-pemain asal Papua akan kembali bertolak ke Kota Jayapura.