INDOSPORT.COM - Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, bersama asistennya menggelar pertemuan di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung, Rabu (07/10/20).
Pada pertemuan tersebut, dihadiri asisten pelatih Persib, Budiman, pelatih fisik, Yaya Sunarya, pelatih penjaga gawang, Luizinho Passos, dan Gatot Prasetyo.
Menurut Robert Alberts, pada pertemuan tersebut, pihaknya bersama asistennya membahas mengenai program yang akan diberikan kepada skuat Maung Bandung selama satu bulan kedepan.
Pasalnya, kick off lanjutan Liga 1 2020 ditunda satu bulan, dari Oktober ke November 2020, sehingga pihaknya harus membuat program baru untuk persiapan mengarungi lanjutan kompetisi.
"Ya kami melakukan pertemuan tim pelatih dan memutuskan jadwal latihan yang baru. Dan ini juga mempertimbangkan rencana Liga akan digelar November," kata Robert Alberts, Rabu (07/10/20).
Pelatih asal Belanda ini menambahkan, kondisi timnya sebelumnya sudah dalam keadaan siap untuk kembali melakoni pertandingan di bulan Oktober. Pasalnya, skuat awalnya dijadwalkan akan melakoni pertandingan menghadapi PSM Makassar di Stadion Sultan Agung, Bantul, Minggu (04/10/20).
Namun, PSSI secara resmi memutuskan untuk menunda kick off lanjutan Liga 1 dan Liga 2 2020, setelah melakukan koordinasi dengan Kemenpora dan PT Liga Indonesia Baru (LIB), Selasa (29/09/20) lalu.
PSSI mengambil keputusan tersebut, dua hari menjelang kick off Liga 1 yang sebelumnya akan digelar 1 Oktober 2020. Langkah itu diambil, setelah pihak Kepolisan tidak memberikan izin keramaian, dengan pertimbangan situasi pandemi Covid-19 yang terus meningkat.
Penundaan jadwal kick off tersebut menurut Robert Alberts, membuatnya harus memutar otak untuk mempersiapkan anak asuhnya kembali dan menjaga motivasi skuat Maung Bandung agar tetap terjaga.
"Ini menyulitkan, karena orang-orang yang terlibat di tim seperti pemain dan staf juga sudah sangat siap untuk memulai Liga tapi dibatalkan lagi," jelas mantan pelatih PSM Makassar ini.
Sementara itu, saat ini aktivitas tim Persib masih diliburkan, meski begitu pemain mendapatkan tugas dari Robert Alberts untuk menjalankan program latihan mandiri di kediamannya masing-masing, agar kondisi kebugaran tetap terjaga.