In-depth

Teror Atalanta, Ancaman Nyata 3 Penguasa Serie A Italia

Kamis, 8 Oktober 2020 14:09 WIB
Editor: Prio Hari Kristanto
© Giuseppe Maffia/NurPhoto via Getty Images
Ruslan Malinovskyi (tengah) sosok monster baru milik Atalanta. Copyright: © Giuseppe Maffia/NurPhoto via Getty Images
Ruslan Malinovskyi (tengah) sosok monster baru milik Atalanta.
Tak Cuma di Lapangan

Hebatnya, kelebihan Atalanta tak cuma di lapangan, melainkan juga di luar lapangan. Sejak 2017, neraca keuangan mereka jauh lebih baik dari Inter Milan dan AC Milan serta mayoritas klub Serie A Italia lainnya.

Dari 17 penjualan pemain, Atalanta meraup 321,9 juta euro atau sekitar Rp5,5 triliun. Belum lama ini La Dea melepas Amad Traore ke Man United dengan mahar 40 juta euro dan Dejan Kulusevski ke Juventus sebesar 35 juta euro.

Hebatnya, walau melepas banyak bintang, mereka tetap bisa kompetitif. Kejelian dari pelatih Gian Piero Gasperini dan pemandu bakat dalam meramu skuad patut diacungi jempol.

Mereka tak perlu repot terjerat financial fair play karena mendapat keuntungan di saat juga tetap bisa bermain di level kompetitif.

Awal musim ini mereka mendatangkan pemain muda asal Lokomotiv Moskow, Aleksey Miranchuk, dengan harga hanya 14,5 juta euro. Namun, di masa depan, gelandang serang asal Rusia itu berpotensi jadi bintang besar yang menguntungkan Atalanta.

Pembelian termahal Atalanta musim ini tercatat cuma penyerang tengah Chelsea, yakni Mario Pasalic, yang dibeli hanya dengan biaya 15 juta euro. Namun pemain 25 tahun itu diyakini bakal memainkan peranan penting di lini tengah Atalanta musim ini.

Prinsip ekonomi yang diterapkan dengan baik oleh Atalanta ini membuat mereka perlahan menjadi raksasa baru di Serie A dan juga Eropa. Mereka saat ini tengah meningkatkan infrastruktur dengan merenovasi total stadion Atleti Azzuri d'Italia dan berganti nama menjadi Gewiss Arena untuk digunakan musim 2021-2022 mendatang.

Bisa dibilang, saat ini tak ada lagi yang boleh menghina Atalanta sebagai tim medioker. Selain punya stadion modern sendiri, mereka juga punya keuangan sehat dan tim yang kompetitif. Jangan lupakan pula akademi sepak bola mereka yang sebelumnya juga sudah sangat terkenal.

Maka dari itu, bagi Inter Milan dan AC Milan atau tim papan atas Serie A Italia lainnya, jika tak ingin tertinggal oleh Atalana, segeralah bangkit. Sebab di atas kertas, memiliki modal awal yang tak sebanding mereka.