Liga Italia

Gantikan Sarri Bikin Stres, Andrea Pirlo Sesali Latih Juventus?

Selasa, 13 Oktober 2020 22:53 WIB
Penulis: I Made Dwi Kardiasa | Editor: Coro Mountana
© Twitter @Pirlo_official
Andrea Pirlo akui stres gantikan Maurizio Sarri sebagai pelatih, apakah ia menyesal tukangi raksasa Serie A Liga Italia, Juventus? Copyright: © Twitter @Pirlo_official
Andrea Pirlo akui stres gantikan Maurizio Sarri sebagai pelatih, apakah ia menyesal tukangi raksasa Serie A Liga Italia, Juventus?

INDOSPORT.COM - Kegagalan rezim kepelatihan Maurizio Sarri sepanjang musim lalu buat Juventus langsung menunjuk Andrea Pirlo yang masih awam jadi penggantinya. Sang pelatih anyar akui stres, apakah ia menyesal gabung raksasa Serie A Liga Italia itu?

Gantikan kegemilangan Massimiliano Allegri selama lima musim penuh prestasi, Sarri punya tugas penting antarkan Bianconeri juarai Liga Champions. Alih-alih sesuai ekspektasi, hasil yang dibawanya jauh lebih buruk usai beragam hasil tak konsisten di liga domestik.

Kesuksesan eks juru latih Chelsea itu persembahkan Scudetto untuk kali kesembilan tergolong sia-sia karena hasil memuakkan di pentas Eropa. Tak heran peran sertanya langsung digantikan oleh Pirlo yang kebetulan mendapat mandat tukangi Juventus U-23.

Baru lakoni dua pertandingan Serie A Liga Italia yang terdiri dari kemenangan telak atas Sampdoria dan hasil imbang lawan AS Roma, Pirlo malah berikan pengakuan terkait pengalamannya latih Si Nyonya Tua. Baginya ini justru lebih buat tertekan ketimbang jadi pemain.

"Sudah sangat jelas terlihat lebih membuat stres berada di luar lapangan ketimbang saat berada di dalam karena saya bisa mengatur pembawaan bola. Dari sisi luar saya bisa mengatur, tapi sangat sulit melihat sepak terjang pemain di laga," ucap Pirlo dilansir Daily Mail.

Merasa sangat tak nyaman ketika jadi pelatih Juventus, nasib baik justru masih menyertai mantan pemenang Piala Dunia 2006 bareng Timnas Italia ini karena hadirnya Cristiano Ronaldo. Baginya sang bintang jadi satu-satunya senjatanya bertahan sebagai pelatih utama.

"Saya senang ada sosok ikon sepak bola dalam skuat ini, melihat dia bermain setiap hari, membela tim ini, dan latihannya sangat memuaskan. Suatu kehormatan Ronaldo bisa ada disini, meskipun berusia 35 tahun dia seperti masih muda dan jadi contoh kita semua," tutupnya.

Andalkan CR7 nampaknya menjadi alasan pelatih berusia 41 tahun ini tak menyesal gantikan Sarri di  Juventus. Maklum, playmaker legendaris ini baru berkecimpung di dunia kepelatihan profesional terlihat dari lisensi UEFA yang baru didapatkannya.

Sayangnya walaupun masih bisa bernafas lega Andrea Pirlo wajib bersiap akan kekejaman Serie A Liga Italia. Berbagai rival Juventus bisa jadi awal kehancurannya layaknya pelatih Maurizio Sarri apalagi dengan kabar Allegri yang turun gunung dan akan latih AS Roma.