Bola Internasional

Digelar 2021, UEFA: Hanya Ada 1 Tuan Rumah untuk Ajang Euro

Jumat, 16 Oktober 2020 18:39 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor:
© INDOSPORT
Logo Euro 2020 Copyright: © INDOSPORT
Logo Euro 2020

INDOSPORT.COM – Federasi Sepak Bola Eropa (UEFA) mengonfirmasi bahwa Euro 2020 tidak bisa berjalan sesuai rencana. Imbasnya, semua pertandingan mungkin akan diselenggarakan di satu negara.

Sebelumnya, EUFA sudah menentukan 12 kota yang akan menjadi tuan rumah Euro 2020. Negara – negara tersebut antara lain Roma di Italia, Baku di Azerbaijan, St. Petersburg di Rusia, Copenhagen di Denmark, Amsterdam di Belanda, serta Bucharest di Rumania.

Akan tetapi pagelaran Euro 2020 terpaksa ditangguhkan hingga tahun depan  akibat pandemi virus corona. Seiringnya waktu, presiden UEFA Aleksander Ceferin juga mulai tidak yakin Euro 2021 dihelat di semua kota tuan rumah mengingat dampak pandemi yang begitu terasa.

Dilansir dari Sport Mirror, UEFA kabarnya tengah mempertimbangkan mengurangi sejumlah kota tuan rumah, sehingga turnamen itu mungkin hanya berlangsung di satu negara saja.

Ini dianggap sebagai opsi paling memungkinkan bagi UEFA karena jika kompetisi ini dibatalkan mereka akan kehilangan uang hak siar selama kompetisi.

Kota tuan rumah yang akan dibatalkan yakni Azerbaijan, Baku dan St Petersburg di Rusia. Kedua tempat di Rusia ini berada paling timur terjauh dari kota semua tuan rumah, sedangkan Azerbaijan sedang berkonflik dengan negara tetangga Armenia.

Pertandingan yang dijadwalkan di Stadion San Mames di Bilbao juga berisiko dibatalkan karena kota di Spanyol itu sangat kesulitan dalam penjualan tiket.

Sejauh ini UEFA masih brusaha menemukan solusi terbaik terkait penyelenggaraan Euro 2020 ini, dengan satu peluang bakal menunjuk satu negara saja sebagai tuan rumah kejuaraan.

Di sisi lain, Menteri Luar Negeri untuk Digital, Budaya, Media dan Olahraga Oliver Dowden tidak yakini bahwa tujuh pertandingan Euro yang digelar di Stadion Wembley bisa digelar.

“Saya sangat berharap begitu. Namun, mengingat virus ini dan ketidakpastiannya, saya tidak dapat memberikan jaminan yang pasti,” kata Dowden.

“Penggemar tidak akan menginginkannya berlanjut jika tidak aman untuk melakukannya. Tetapi jika aman untuk melakukannya, maka, tentu, kami akan bekerja untuk mencapainya.

Turnamen ini sendiri harusnya sudah digelar pada 12 Juni sampai 17 Juli 2020. Namun pandemi Covid-19 memaksa UEFA untuk menunda Euro hingga 11 Juni 2021.