Liga Italia

4 Fakta Mencengangkan Pada Laga Spezia vs Juventus di Serie A Italia

Senin, 2 November 2020 07:23 WIB
Editor: Coro Mountana
© Twitter @JuventusEN
Selebrasi Cristiano Ronaldo di laga Spezia vs Juventus Copyright: © Twitter @JuventusEN
Selebrasi Cristiano Ronaldo di laga Spezia vs Juventus
Hanya Butuh 126 Detik

Selain menjadi supersub bagi kemenangan Juventus. Ada hal menarik lainnya dari doppieta milik Ronaldo dalam laga Spezia vs Juventus. 

Yaitu, Ronaldo ternyata hanya membutuhkan 126 detik saja untuk mencetak gol pertamanya. Jadi ceritanya, Ronaldo masuk pada menit ke-56 untuk menggantikan Paulo Dybala. 

126 detik kemudian, Ronaldo langsung mencetak gol kedua bagi Juventus usai mendapat umpan matang dari Alvaro Morata. Tentu apa yang dilakukan Ronaldo sangat spesial, karena sangat sulit supersub untuk langsung mencetak gol dalam waktu kurang dari 3 menit. 

Alvaro Morata Bisa Gantikan Ronaldo? 

Selain Ronaldo yang seperti biasa selalu bersinar untuk Juventus, ada sosok lain tak kalah masuk sorotan. Yaitu, Alvaro Morata yang mencetak satu gol kemenangan Juventus. 

Setelah mencetak hattrick offside dalam laga Juventus vs Barcelona, tampaknya Morata sudah move on dan bangkit melawan Spezia. Ia akhirnya mencetak gol dalam posisi benar-benar onside. 

Dengan golnya itu, Morata kini sudah terlibat dalam total 5 gol Juventus (4 gol dan 1 assists) sejak ia kembali ke Turin musim ini. Dengan peran sebesar itu, sudahkah saatnya Morata menggantikan peran vital Ronaldo sebagai pahlawan Juventus? 

Juventus Tak Dominan 

Terakhir, ini mungkin sedikit mengejutkan karena bisa dikatakan sebuah anomali terjadi. Spezia yang dibantai Juventus ternyata memberikan perlawanan serius. 

Bisa dikatakan Juventus tak terlalu dominan meski sanggup membantai Spezia. Memang Juventus unggul jauh dari sisi ball possession hingga shots on target.  

Tapi ternyata jumlah tembakan Spezia dua kali lipat lebih dari Juventus, serta mereka unggul dari sisi corner kick. Bisa jadi ini pertanda jika Juventus masih belum benar-benar ke peforma puncaknya bersama Andrea Pirlo.