INDOSPORT.COM - Akan ditendang Juventus buat kans Cristiano Ronaldo pulang ke Manchester United kembali muncul. Siapa sangka hal ini juga akan buatnya bertemu Lionel Messi di Liga Inggris usai gerah dengan Barcelona.
Habiskan mahar 100 juta euro (Rp1,7 triliun) 2018 lalu, Bianconeri sudah sepantasnya menyesal gaet eks bomber Real Madrid itu. Ya, kabarnya mereka memiliki dua alasan berat sehingga mantab akan menguangkan bomber berusia 35 tahun tersebut.
Mengutip dari Daily Mail, Juventus merasa keberatan dengan gaji 31 juta euro (Rp519 miliar) yang notebene tertinggi dalam hierarki pemain. Kemudian mereka juga mulai tak bisa mentoleransi kelakukan egois Ronaldo yang tak kunjung buat mereka juara Liga Champions.
Kendati hanya bisa sumbang Scudetto, tak mengubah pola pikir Si Nyonya Tua untuk tetap menjualnya. Dari berbagai klub peminat, muncul Manchester United yang melalui pelatih Ole Gunnar Solskjaer merasa tertarik akan jasa mantan rekannya itu.
Jika benar akan berseragam Setan Merah sekaligus lakoni Liga Inggris sekali lagi, Cristiano Ronaldo pun berpotensi berduel lagi dengan Lionel Messi. Apalagi seteru abadinya itu juga sedang bersitegang dengan Blaugrana gara-gara hasil mengecewakan musim lalu.
Melansir laman berita Sport Bible, La Pulga kabarnya sudah mantab ingin tinggalkan Camp Nou. Seperti diketahui, kalah saing di tingkat domestik, insiden memalukan 2-8 lawan Bayern Munchen, dan kualitas klub yang kini jadi medioker buatnya cukup yakin.
Lantas kemana perginya pemain asal Argentina itu? Usut punya usut, Lionel Messi sudah pasang ancang-ancang bereuni dengan Pep Guardiola di Manchester City. Apalagi secara finansial, hanya klub asal Inggris itu saja yang bisa amankan jasanya.
Dengan gabungnya Messi bareng City dan kemudian Ronaldo ke United, tentu Derby Manchester akan sangat terasa kedahsyatannya. Maklum, dua pemain ini terkenal punya kualitas diluar nalar, apalagi terlihat dengan torehan masing-masing melebihi 700 gol karier.
Mengingat usia Lionel Messi (33) dan Cristiano Ronaldo (35), tentu akan jadi duel epik kelak layaknya di LaLiga periode 2009 hingga 2018. Masing berpotensi bela Manchester United dan Manchester City, apakah karier mereka benar-benar bakal berakhir di Liga Inggris?