Liga Indonesia

Eks Markas Gelora Dewata Direnovasi, Bekal Sambut Klub Eropa di Bali

Jumat, 20 November 2020 10:16 WIB
Kontributor: Nofik Lukman Hakim | Editor: Arum Kusuma Dewi
© Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Seorang pekerja saat mengoperasikan buldozer untuk mengeruk lapangan di Stadion Ngurah Rai, Denpasar. Copyright: © Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Seorang pekerja saat mengoperasikan buldozer untuk mengeruk lapangan di Stadion Ngurah Rai, Denpasar.

INDOSPORT.COM - Stadion Ngurah Rai akhirnya direnovasi setelah bertahun-tahun kondisinya cukup memprihatinkan. Lapangan berstandar FIFA menjadi bekal eks markas Gelora Dewata sambut tim-tim Eropa.

Stadion yang masuk wilayah Kota Denpasar itu begitu berjaya pada era 90-an. Stadion ini menjadi markas bagi tim Gelora Dewata. Klub milik (alm) HM Mislan itu pernah bertabur bintang.

Salah satu bintangnya mantan penyerang Benfica, Vata Matanu Garcia. Dia pernah membawa raksasa Portugal menembus final Piala Eropa 1989/1990 (saat ini Liga Champions). 21 gol dicetak Vata untuk Gelora Dewata pada Liga Indonesia musim 1994.

Setelah Gelora Dewata pindah ke Sidoarjo tahun 2001, Perseden Denpasar sempat meneruskan keangkeran Stadion Ngurai Rai. Namun itu tak lama. Begitu pula dengan Persekaba Badung yang sempat membantai Persiraja Aceh 7-0.

Stadion Ngurai Rai tak sekokoh dulu. Bahkan ketika digunakan untuk pertandingan Liga 3 2019 zona Bali, para pemain bermandikan "debu" lantaran lapangan hanya sedikit ditumbuhi rumput.

Namun kebangkitan Stadion Ngurah Rai akan terjadi. Pekan ini, stadion mulai direnovasi oleh Kementerian PUPR. Stadion Ngurah Rai masuk dalam satu dari lima stadion untuk persiapan Piala Dunia U-20 2021 di Bali.

"Saat ini renovasi sudah jalan. Fokus perbaikan meliputi drainase lapangan, pergantian rumput, pemasangan lampu di empat sudut serta ruang ganti pemain. Renovasi digarap sesuai standar FIFA," ucap Ketua KONI Bali, Ketut Suwandi, Kamis (19/11/20).

Renovasi ini bukan sekadar membangkitkan Stadion Ngurah Rai. Lebih dari itu, direnovasinya lima lapangan dengan standar FIFA membuat Bali siap menyambut kehadiran tim-tim Eropa. Entah itu untuk uji coba atau pemusatan latihan.

"Setelah renovasi ini, Bali siap menyambut tim-tim Eropa, seperti Manchester United. Bisa untuk bertanding atau mereka mau sekadar latihan di Bali. Ada stadion utama dan empat lapangan pendukung," tutur Ketut Suwandi.

Selain Stadion Ngurah Rai, Kemen-PUPR mulai mengerjakan renovasi Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Stadion Kompyang Sujana Denpasar, Lapangan Trisakti Badung dan Lapangan Samudra Badung. Renovasi ditargetkan rampung pada Maret mendatang.