Liga Indonesia

Terima Gaji 12,5 Persen, Pemain Persebaya: Kita Mengerti

Kamis, 3 Desember 2020 21:16 WIB
Kontributor: Fitra Herdian Ariestianto | Editor: Arum Kusuma Dewi
© Fitra Herdian/INDOSPORT
Bayu Nugroho, pemain Persebaya Surabaya. Copyright: © Fitra Herdian/INDOSPORT
Bayu Nugroho, pemain Persebaya Surabaya.

INDOSPORT.COM - Dampak pandemi Covid-19 banyak dirasakan oleh sejumlah pihak, termasuk dari dunia sepak bola di mana kompetisi Liga 1 harus ditunda. Tak cukup sampai di situ saja, pemain pun terkena dampaknya langsung dengan situasi seperti ini.

Bayu Nugroho salah satu pemain Persebaya Surabaya mengatakan, dirinya saat ini menerima haknya yakni gaji sebesar 12,5 persen.

"Sudah ada obrolan dengan manajemen kalau bulan November sampai Desember ini kita terima 12,5 persen," kata Bayu Nugroho pada Kamis (03/12/20).

Keputusan manajemen Persebaya dengan memberikan gaji sebesar 12,5 persen kepada pemain sejatinya tidak menyalahi aturan PSSI. Di mana gaji yang diberikan oleh klub peserta kepada pemain maksimal di angka 25 persen selama kompetisi dihentikan.

Melihat kondisi seperti sekarang ini, Bayu pun cukup memahami situasinya. "Mau bagaimana lagi, kita mengerti juga kondisi sekarang bagaimana dan di sisi lain kita juga tidak ada aktivitas, tidak ada latihan. Jadi kita berusaha mengerti," ungkapnya.

Mantan pemain PSIS Semarang itu berharap kompetisi segera berjalan lagi. "Harapan saya semoga kompetisi bisa segera mulai lagi dan bisa kembali beraktivitas lagi," ujarnya.

Ya, semoga harapan Bayu Nugroho dan sejumlah pemain sepak bola Liga 1 yang lain bisa terwujud. Sebab sesuai rencana PSSI dan operator kompetisi, PT Liga Indonesia Baru (LIB), Liga 1 direncanakan bakal bergulir lagi pada Februari 2021.

Sementara itu selama masa menunggu bergulirnya kompetisi, tim pelatih Persebaya masih meliburkan pemain. Aji Santoso selaku pelatih kepala belum mengumumkan kapan latihan bersama kembali dilakukan.