INDOSPORT.COM - PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi terus melakukan beragam upaya untuk bisa menggulirkan kembali Liga 1 dan Liga 2.Yang terbaru LIB siap menggelar simulasi pertandingan di hadapan Polri.
Hal ini diutarakan oleh Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita. Simulasi pertandingan ini nantinya benar-benar memperhatikan protokol kesehatan dalam Pandemi Covid-19.
"Bukan pertandingan betulan. Jadi mungkin hanya sekitar 10 menit. Nanti yang diperlihatkan seperti tidak boleh berpelukan saat selebrasi," ucap Akhmad Hadian Lukita, Senin (25/1/21).
Tak hanya itu, pihaknya juga akan menunjukkan bila memang situasi terburuk dengan adanya pemain yang terkonfirmasi positif Covid-19. Tetapi PT LIB masih merancang simulasi pertandingan ini dengan sempurna.
"Lalu nanti ada juga skenario ketika ada pemain yang positif Covid-19. Tentu ada karantina dan lain-lain, namun untuk simulasi ini kami masih terus merancangnya," cetusnya.
"Kami perlu memastikan detail-detail seperti berapa orang yang terlibat, di mana tempatnya. Untuk waktu, kami ingin secepatnya," pungkas Akhmad Hadian Lukita.
Sebelumnya, baik PT LIB dan PSSI telah mengambil keputusan besar dengan membatalkan kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2020. Keputusan ini diambil karena situasi pandemi Covid-19 di Indonesia masih merajalela.
Kompetisi Liga 1 dan Liga 2 dimulai dengan musim baru 2021. PSSI juga menetapkan tidak ada klub yang terdegradasi musim lalu.