Liga Inggris

3 Fakta Mengejutkan Southampton vs Arsenal: Bukayo Saka Masuk The Next Big Thing

Rabu, 27 Januari 2021 08:28 WIB
Editor: Coro Mountana
 Copyright:
Bukayo Saka, The Next Big Thing

Setelah menemukan banyak pemain berbakat seperti Thierry Henry hingga Robin van Persie, tampaknya Arsenal kini sudah ada lagi. Dia lah yang sedang diprediksi bakal menjadi The Next Big Thing bagi Arsenal di masa depan, namanya Bukayo Saka.

Maksud kata The Next Big Thing sendiri adalah pemain yang diprediksi akan menjadi sesuatu atau bersinar sebagai bintang. Sebagai seorang remaja yang belum genap berusia 20 tahun, Bukayo Saka sekali lagi menampilkan peforma fantastis.

Gol yang ia cetak saat melawan Southampton dini hari tadi, membuatnya kini bersanding dengan Ashley Cole. Dalam hal ini rekor Cole yang disamakan adalah pemain Inggris kedua di Arsenal yang bisa mencetak gol dalam 2 laga beruntun.

Sementara itu, Bukayo Saka pun tengah memimpin top skor untuk para remaja di 5 liga top Eropa dengan torehan 5 golnya. Saka sukses mengalahkan Matthew Hoppe dan Ansu Fati, pantas jika dirinya masuk ssebagai The Next Big Thing bagi Arsenal dan sepak bola Inggris.

Alexandre Lacazette, Mesin Gol Arsenal

Tidak adanya Pierre-Emerick Aubameyang yang harus absen di laga melawan Southampton, membuat Arsenal sempai diragukan bisa mengalahkan sang tuan rumah. Untungnya, Arsenal masih punya mesin gol selain Aubameyang, yaitu Alexandre Lacazette.

Torehan golnya di laga melawan Southampton membuatnya kini telah mencetak 10 gol di semua kompetisi. Catatan itu menjadikan Lacazette sebagai pemain Arsenal pertama yang bisa cetak dua digit gol musim ini.

Menariknya, Lacazette selalu mencetak dua digit gol dalam 4 musim terakhir sejak bergabung dengan Arsenal. Hal itu membuktikan kalau Lacazette masih bisa berkembang lebih baik lagi sebagai mesin gol utama Arsenal Bersama Aubameyang.

Pada akhirnya berbagai fakta yang sudah dibahas tadi, menunjukan kemampuan Arsenal untuk bangkit setelah sempat terpuruk di akhir tahun lalu. Kebangkitan Arsenal pun menjadi pertanda bahaya bagi tim-tim papan atas Liga Inggris lainnya.