INDOSPORT.COM - Joko Susilo langsung terbayang masa-masa satu dekade lalu ketika menjalani reuni dengan sebagian skuat Arema dalam kursus kepelatihan lisensi C AFC di Kota Malang sejak Senin (18/1/21).
Bagaimana tidak, reuni itu bahkan mengingatkannya pada skuat tim Singo Edan kala masih berjuang di era ISL, tepatnya musim 2008-2009, ketika Arema masih dikelola oleh produsen rokok terkemuka.
"Saya tertawa, senang, ada perasaan berbeda," cetus Joko Susilo, yang kali ini menjabat sebagai asisten instruktur kursus, Kamis (28/1/21).
Waktu itu, Joko Susilo menjadi bagian dari staf kepelatihan yang dipimpin Bambang Nurdiansyah, instruktur kursus saat ini. Tempatnya sama pula, yakni Hotel Sengkaling, Malang.
Lokasi itu dulu sempat menjadi mes tim, sedangkan di sektor pemain, dia bereuni dengan sejumlah nama senior, mulai dari Rony Firmansyah, hingga pesepak bola aktif seperti Beny Wahyudi (PSIM Yogyakarta) dan Dendi Santoso (Arema FC).
"Saya dulu bersama mereka di Hotel Sengkaling. Bahkan, kami sempat akan menggunakan lapangan belakang (mes), tempat biasa kami berlatih dulu," tandas Joko Susilo.
Di era itu, Arema termasuk klub dengan sokongan dana melimpah setelah pengelolaan berganti ke produsen rokok. Sayang, Bambang Nurdiansyah pergi lebih awal dari tim lantaran mengundurkan diri pasca-sepasang kekalahan di dua pekan awal ISL 2008-2009.