Liga Inggris

Southampton vs Chelsea: Adu Taktik Pelatih Jebolan Bundesliga Jerman

Jumat, 19 Februari 2021 16:15 WIB
Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
© Matthew Childs - Pool/Getty Images
Chelsea hanya bisa bermain imbang 3-3 saat menghadapi Southampton dalam lanjutan Liga Inggris 2020/21. Copyright: © Matthew Childs - Pool/Getty Images
Chelsea hanya bisa bermain imbang 3-3 saat menghadapi Southampton dalam lanjutan Liga Inggris 2020/21.
Adu Taktik Hasenhuttl vs Tuchel

Sedikit berbicara mengenai duel, baik Thomas Tuchel dan Ralph Hasenhuttl pernah berduel sebelumya saat keduanya masih berada di Bundesliga Jerman.

Saat itu, Tuchel menukangi Borussia Dortmund dan Hasenhuttl menukangi RB Leipzig dan FC Ingolstadt. Keduanya diketahui telah bertemu sebanyak empat kali di Bundesliga di mana Tuchel mampu memenangkan tiga laga, sedangkan Hasenhuttl hanya mampu memenangi satu laga.

Di laga ini, kedua pelatih memainkan formasi hampir sama. Saat pertemuan pertama dan kedua, Tuchel menggunakan skema 4-1-4-1 sedangkan Hasenhuttl menggunakan skema 4-3-3.

Lalu di pertemukan ketiga dan keempat, Tuchel menggunakan 3-5-2 dan Hasenhuttl menggunakan skema 4-4-2.

Tuchel bisa dikatakan memenangi dua di antara empat laga tersebut secara beruntung mengingat perbedaan materi Dortmund dengan FC Ingolstadt arahan Hasenhuttl saat itu.

Namun, saat Hasenhuttl menukangi RB Leipzig, Tuchel dibuat tumbang dan hanya menang satu kali saja dengan skor tipis 1-0.

Baik Tuchel dan Hasenhuttl memiliki taktik yang sama yakni berpusat pada High Pressing di mana anak asuhnya akan menerapkan garis pertahanan tinggi yang membuat lawan kesulitan membangun serangan.

Metode High Pressing dari kedua pelatih ini pun dibarengi kecepatan, intensitas dalam menekan, dan serangan balik. Sehingga, keduanya terkadang dicap bermain dengan taktik Counter-Pressing.

Di laga Southampton vs Chelsea nanti, baik Hasenhuttl dan Tuchel diyakini akan menggunakan skema yang sama saat keduanya msih di Bundesliga yakni 4-4-2 dan 3-5-2.

Dengan filosofi dan taktik yang cenderung sama, maka kunci kemenangan keduanya ada berada pada penerapan Counter-Pressing yang mereka buat.

Biasanya, Southampton melakukan Pressing dengan menekan lawan agar memainkan bola ke tengah. Hal ini takkan jadi masalah bagi Chelsea yang memang sejauh ini di bawah Tuchel memainkan bola lewat Double Pivotnya.

Ujian sebenarnya pun akan hadir saat kedua tim berada dalam fase menyerang. Kunci untuk melakukan Counter-Pressing secara efektif itu sendiri akan berada pada dua wingernya.

Southampton jelas akan mengandalkan Stuart Armstrong bersama Mohammed Salisu. Sedangkan Tuchel akan mengandalkan Callum Hudson-Odoi dan Timo Werner yang akan mengeksploitasi ruang di lini pertahanan The Saints saat menekan.

Menarik dinantikan tentunya duel Liga Inggris dengan aroma Bundesliga Jerman ini. Akankah Ralph Hasenhuttl bersama Southampton mampu menambah rekor kemenangannya atas Thomas Tuchel dengan Chelsea?